SuaraSurakarta.id - Puluhan umat Hindu di Kota Solo menggelar upacara Hari Rata Galungan di Pura Indra Prasta Mutihan, Sondakan, Solo, Rabu (14/4/2021). Dalam perayaan Hari Raya Galungan ini umat Hindu melakukan persembahyangan memuja leluhur.
Hari Raya Galungan merupakan momen untuk memperingati terciptanya alam semesta. Di mana sebagai ucapan syukur, umat Hindu memberikan dan melakukan persembahan pada Hyang Widhi dan Dewa Bhatara.
Hari Raya Galungan ini sebagai hari kemenangan Dharma (kebaikan) melawan Adharma (keburukan). Galungan dirayakan umat Hindu setiap 6 bulan atau 210 hari yang menggunakan perhitungan kalender Bali, yaitu pada hari Buddha Kliwon Dungulan (Rabu Kliwon Wuku Dungulan).
"Upacara Galungan ini untuk memperingati hari kemenangan Dharma melawan Adharma atau kebaikan melawan kejahatan," terang Sekretaris Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Solo, I Nyoman Yadnya saat ditemui disela-sela upacara Galungan di Pura Indra Prasta Mutihan, Sondakan, Solo, Rabu (14/4/2021).
Upacara Hari Raya Galungan biasanya dilakukan pada malam hari sekitar pukul 07.00 WIB, tapi untuk kali ini dilaksanakan siang hari. Ini untuk menghormati bulan Ramadan, jadi biar tidak menganggu saudara-saudara muslim yang menjalankan ibadah puasa seperti buka puasa atau salat tarawih.
"Tujuannya jangan sampai saling menganggu, saat pandemi kita adakan siang hari. Kita mengedepankan toleransi dan saling menghormati, kita gelar juga sesuai dengan protokol kesehatan," kata dia.
Pelaksanaan Galungan kali ini, lanjut dia, sangat bermakna karena diadakan saat bulan Ramadan. Ia memaknai justru saat-saat ini harus mawas diri, lebih instrospeksi, dan lebih bisa menjaga keharmonisan antar umat beragama.
"Kita bahkan banyak belajar tentang hal ini, dan lebih meningkatkan rasa toleransi, hormat menghormati dengan agama lain," sambungnya.
Untuk di Kota Solo upacara Hari Raya Galungan dilakukan di dua tempat, yakni di Pura Indra Prasta Mutihan, Sondakan dan Pura Bhuwana Agung Saraswati di komplek Universitas Sebelas Maret (UNS). Sehingga umat Hindu dalam menyelenggarakan peringatan hari raya dan ibadah menyesuaikan masing-masing.
Baca Juga: Kapan Hari Raya Galungan Diperingati? Di Jawa Timur Mulai Abad ke-11
"Di Solo ada dua tempat ibadah bagi umat Hindu. Dipersilahkan umat mau ibadah di mana, biasanya mereka menyesuaikan," ungkapnya.
Ia menjelaskan, Hari Raya Galungan ini konon memperingati hari kemenangan dari kebaikan melawan keburukan. Dulu diceritakan para dewa berperang melawan raksasa, ternyata dari para dewa menang.
"Kemenangan ini lalu diperingati dalam Galungan dengan wujud simbol membuat penjor yang artinya kemenangan atau kemerdekaan. Cerita itu sudah ada sejak zaman Majapahit atau Hindu masuk ke Indonesia," papar dia.
Sementara itu salah satu umat Hindu, I Komang Putra mengatakan berharap pandemi bisa hilang. Sehingga bisa menjalankan ibadah lebih baik.
"Lewat perayaan Galungan ini kedepan bisa lebih mendekatkan diri dengan yang kuasa tidak hura-hura. Saya rutin ibadah di pura ini tiap minggu," tandas mantan kiper timnas ini.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
-
Shell Rumahkan Karyawan, BP Tutup 10 SPBU Akibat BBM Langka Berlarut-larut
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
Terkini
-
Kasus Anak PAUD Digunting Alat Vitalnya, Ini Respon Wawali Solo Astrid Widayani
-
Ngeri! Alat Vital Siswa PAUD di Solo Digunting Temannya Usai Kegiatan Prakarya
-
Polresta Solo Tangkap Pelaku Pencurian Modus Ganjal ATM, Modusnya Bikin Geleng-geleng
-
Junior Sowan ke Senior, Ini Respon Jokowi Usai Gibran Temui SBY
-
Persis Solo Takluk dari Persijap, Peter de Roo Akui Strategi Gagal