SuaraSurakarta.id - Analis dari Universitas Indonesia Toto Pranoto menyarankan pengelolaan Taman Mini Indonesia Indah diserahkan kepada Indonesia Tourism Development Corporation sebagai BUMN yang bergerak di bidang pariwisata.
"BUMN yang cocok menurut saya adalah ITDC. BUMN ini berpengalaman mengelola Nusa Dua dan saat ini sedang mengembangkan KEK Mandalika sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional atau Destinasi Pariwisata Super Prioritas Mandalika dengan ajang MotoGP," ujar Toto kepada Antara di Jakarta, Jumat (9/4/2021).
Dia menambahkan TMII sebagai destinasi wisata sudah memiliki branding sebagai destinasi wisata bagi wisatawan kalangan menengah.
Dengan demikian BUMN pariwisata yang akan mengelola TMII tinggal memoles apakah TMII membutuhkan wahana atau fasilitas baru untuk meraih segmen wisatawan kelas atas yang lebih premium.
Baca Juga: Dari Cendana, Pengelolaan TMII Beralih ke Negara, Apa Sebabnya?
"Menurut saya ITDC memiliki kapasitas dalam mendesain ulang atau redesign TMII menjadi destinasi wisata yang lebih menarik dan berwarna (colourful)," kata Toto Pranoto.
Sebelumnya Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) berencana untuk menyerahkan pengelolaan TMII kepada badan usaha milik negara di bidang pariwisata.
Pengambilalihan TMII oleh Kemensetneg dilakukan setelah Presiden Jokowi menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2021 tentang Pengelolaan TMII.
Selama 44 tahun, TMII yang merupakan aset negara di bawah Kemensetneg dikelola oleh Yayasan Harapan Kita berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 51 Tahun 1977.
Saat ini Kemensetneg, menurut Pratikno, membuat tim transisi untuk memindahkan pengelolaan dari Yayasan Harapan Kita ke Kemensetneg.
Baca Juga: BGR Logistics Dinobatkan Jadi BUMN dengan GCG Terbaik
Berita Terkait
-
PLN Gelar Bazar UMKM di Sarinah, Suguhkan Pesona Timur Indonesia
-
Target Tercapai, Setoran Dividen BUMN ke Negara Melesat Jadi Rp85,5 Triliun
-
Lowongan Kerja BRI Terbaru, Fresh Graduate Boleh Lamar!
-
Kesempatan Emas! BUMN Buka Lowongan di Berbagai Posisi
-
Kasus Timah, Transaksi Bisnis BUMN Rentan Disalahartikan sebagai Korupsi
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Bekuk Pelaku Penyalahgunaan Narkoba, Polres Sukoharjo Sita Barang Bukti 103,53 Gram Sabu
-
Waspada! Kasus DBD Masih Mengancam, Ini Dia Fakta Terbaru dari Boyolali
-
Termasuk 'Si Anak Hilang', Persis Solo Sumbang Dua Pemain ke Piala AFF 2024
-
Panwascam Banjarsari Segel 2 Kamar Indekos yang Simpan Beras dari Salah Satu Paslon
-
Longsor Hantam Rumah Warga di Kalikobok Sragen, Begini Kronologinya