SuaraSurakarta.id - Meski secara resmi mudik saat lebaran dilarang, namun Terminal Tirtonadi Solo akan tetap memfasilitasi penumpang. Namun perketat protokol kesehatan (prokes) akan dilakukan bagi penumpang keluar masuk ke terminal.
"Saya tidak mengatakan pemudik, tetap kami memfasilitasi penumpang. Karena Fungsi terminal itu naik dan turunnya penumpang," terang Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Joko Sutriyanto di sela-sela pencanangan Terminal Tipe A Tirtonadi sebagai terminal siaga candi, Kamis (1/4/2021).
Ini dilakukan sebagai upaya mengantisipasi penumpang yang turun ke jalan tidak di terminal seperti tahun lalu. Jelas itu akan sangat berbahaya jika turunnya di jalan, karena tanpa ada pengawasan.
"Kita tetap menghimbau kalau tidak penting banget jangan mudik. Dari pada pemudik yang turun di jalan-jalan mending masuk terminal nanti kita lakukan protokol kesehatannya," ungkap dia.
Baca Juga: Pemerintah Bogor Setuju Mudik Lebaran Dilarang: Jabodetabek Harus Kompak
Lanjut dia, untuk mengantisipasi adanya pemudik sekarang ini sudah dilakukan pengetatan protokol kesehatan. Masuk terminal pakai masker, ada alat thermogun di setiap pintu masuk, ada ruang isolasi mandiri, atau menyiagakan gugus tugas.
"Kita sudah mulai lakukan perketatan protokol kesehatan, sama seperti tahun lalu. Kita tetap memfasilitasi masyarakat yang mau datang ke Solo," sambungnya.
Nantinya untuk mendukung lebaran akan menyediakan fasilitas Ge Nose untuk penumpang yang naik atau turun. Ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi penumpang yang masuk ke Solo.
"Ini masih dirapatkan di tingkat pusat, kami sudah diminta melampirkan data jumlah penumpang harian yang naik turun di Terminal Tirtonadi. Memang ada rencana untuk penyediaan GeNose itu," paparnya.
Dalam pencanangan Terminal Tipe A Tirtonadi Solo sebagai terminal candi melibatkan dari kepolisian dan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.
Baca Juga: Mudik Lebaran Dilarang, Penjual Telur Asin Pantura Kembali Gigit Jari
"Terminal candi ini mengadopsi dari kampung siaga candi, kampung tangguh Nusantara yang dijadikan sebagai sarana edukasi penerapan protokol kesehatan. Ini untuk sarana antisipasi apabila kita temukan penumpang yang terkonfirmasi positif covid-19 nantinya akan dilakukan pemeriksaan oleh tim kesehatan yang siaga di terminal," ujar Wakapolresta Solo AKBP Deny Heryanto.
Nantinya penumpang yang positif akan diisolasi dan diarahkan di karantina kemana. Ini sebagai langkah awal menjelang puasa dan lebaran, jadi ini antisipasi awal pencegahan dalam menghadapi liburan nanti.
Sementara itu Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa mengatakan pada era new normal ini wajib hukumnya tetap menerapkan protokol kesehatan demi bergeraknya roda perekonomian.
Salah satu upaya yang dilakukan dengan mendisiplinkan protokol kesehatan di terminal dan stasiun. "Kita berharap pengawasan dan penerapan protokol kesehatan kepada semua penumpang yang masuk dan keluar. Kita tahun terminal merupakan salah satu wilayah yang vital untuk persebaran virus covid-19," tandasnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Profil Teguh Prakosa, Pengganti Gibran Rakabuming Raka
-
Biodata Teguh Prakosa, Calon Pengganti Gibran Sebagai Pemimpin Kota Solo
-
Resmi Mundur Sebagai Wali Kota Solo, Gibran Bantah Persiapan Endorse Calon di Pilkada
-
Nana Sudjana: Pelaksanaan Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Jateng Berjalan dengan Lancar
-
Pemudik Mulai Masuk Wilayah Jawa Tengah, Ini Skenario Urai Kemacetan di Exit Tol Pejagan
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Soal Dukungan Prabowo Subianto ke Ahmad Luthfi-Taj Yasin, Pasbata: Atas Nama Ketum Gerindra
-
Kabar Gembira, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Bakal Beri Kesejahteraan Buat Guru
-
Selamatkan PT Sritex Sukoharjo, Komisi VII DPR RI Sepakat Bakal Revisi UU Kepailitan
-
Bahan Baku PT Sritex Menipis, Jumlah Karyawan yang Dirumahkan Bakal Bertambah
-
Kesetiaan Cinta Ahmad Luthfi dan Pesan Amanah dari Mendiang Sang Istri