Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 16 Maret 2021 | 13:41 WIB
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. [Suara.com/Ari Welianto]

Dalam program Gibran-Teguh, ada juga inovasi dan promosi pariwisata secara daring menyesuaikan tren pariwisata di era kenormalan baru. Juga perbaikan manajemen kegiatan seni budaya dan industri kreatif.

Tata ruang dan infrastruktur sebagai prioritas kelima. Untuk mengatasi problem tata ruang dan infrastruktur kita diperlukan kebijakan serta implementasi pembangunan yang memperhatikan aspek tata ruang dan lingkungan melalui sejumlah program.

Seperti pembenahan dan penataan kawasan-kawasan strategis budaya, pariwisata, dan lingkungan.

Selain itu memperbaiki transportasi publik terutama di kawasan-kawasan strategis, pendistribusian ulang beban layanan terminal angkutan kota dan antarkota serta angkutan barang. Tak ketinggalan peningkatan RTH, sarana pendesterian dan jalur sepeda. 

Baca Juga: Ditanya Akun Instagram Selvi Ananda, Gibran Malah Senggol Lisa Blackpink

Program keenam adalah investasi kebudayaan. Modal kebudayaan Solo perlu diperkuat untuk menjamin keberlangsungannya. Pandemi Vovid-19 telah menggeser budaya panggung menjadi penyajian daring.

Banyak pelaku usaha dan seni terdampak Covid-19. Diperlukan trategi pelestarian budaya dan kegiatan seni menyesuaikan tatanan baru dengan sejumlah program kerja.

Disusul program selanjutnya adalah kepemudaan dan kesetaraan gender. Pembangunan manusia merupakan komponen strategis untuk masa depan kota dengan generasi muda yang berpikiran maju dan berkarakter dalam menghadapi tantangan zaman.

Program pamungkas adalah kerjasama kabupaten/kota Soloraya. Untuk menyelesaikan problem-problem Solo yang berkaitan dengan kabupaten-kabupaten di Soloraya, wali kota memandang perlu koordinasi dan kerjasama dengan pemerintah pusat, provinsi, dan daerah di Soloraya.

Kerjasamanya meliputi dalam bidang pembenahan transportasi dan pariwisata, investasi, perlindungan sumber daya alam, dan penyediaan air baku dari waduk Gajah Mungkur. 

Baca Juga: Puluhan Warga Satu Kawasan di Solo Positif Covid-19, Ini Langkah Gibran

Terkait pandemi Covid-19 di Kota Solo, ditargetkan pada 2023 seluruh warga Solo terbebas dari penyakit yang disebabkan dari virua tersebut.

"8 program prioritas ini harus kita pahami, koordinasikan dan implementasikan dengan benar agar tercapai sesuai target," tandas Gibran.

Kontributor: Ari Welianto

Load More