Bikin Ngakak! Penjual Ikan Segar Ini Tawarkan Dagangan Bak Caleg Pemilu

SuaraSurakarta.id - Jagad media sosial (medsos) terutama di Soloraya digegerkan dengan seorang penjual ikan segar yang mendadak viral. Sebab, penjual bernama Sri Wahyuni itu menjajakan dagangan dengan cara yang tak biasa.

Dirinya sengaja menjual deretan ikan segar menggunakan baliho bak iklan kampanye caleg saat pemilu hingga viral di Instagram.

Baliho pada urutan nomor tertulis aneka jenis ikan seperti nila, lele, gurame, jambal, kutuk. Uniknya di nomor sembilan tertulis 'eseme bakule'. Setelah baliho iklan bakul ikan segar Sukoharjo itu viral, warga berbondong-bondong datang ke lapak ikan segar milik Sri Wahyuni.

Dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com, warung ikan Sri Wahyuni berada di Kampung Badran RT 007 RW 008 Desa Mertan, Bendosari.

Baca Juga: Kaesang Lagi Butuh Vitamin N, Makanya Tinggalin Felicia Tissue

Baliho itu yang terpasang di pinggir Waduk Mulur itu menarik perhatian karena dibikin mirip kampanye caleg. Bedanya, alih-alih berisi visi dan misi serta nomor urut caleg, baliho Sri Wahyuni berisi daftar nama ikan.

Lapak kecil sederhana itu berada di pinggir Waduk Mulur yang letaknya tepat di depan rumah Sri Wahyuni. Saat ditemui Solopos.com, Minggu (7/3/2021), perempuan itu mengaku tidak mengetahui jika baliho tentang dirinya viral.

"Banyak yang datang ke sini katanya penasaran dengan saya," ujar Sri Wahyuni.

Perempuan kelahiran 18 September 1973 ini menuturkan baliho iklan bakul ikan segar di Bendosari, Sukoharjo, yang viral tersebut merupakan ulah salah satu putranya. Baliho sengaja dibuat unik layaknya baliho kampanye untuk menggaet pembeli.

Benar saja, baliho tersebut mampu menarik minat warga datang ke lapak ikan segar miliknya. Meski warga datang hanya melihat karena penasaran, namun bagi Sri Wahyuni itu kemajuan besar.

Baca Juga: Calon Istri Lagi Dipingit, Viral Pria Ini Rela Makan Hanya Ditemani Kucing

"Empat tahun jualan ikan segar baru kali ini ramai yang datang. Meski hanya melihat saja yang penting sudah ada yang datang. Nanti lak pada beli," katanya.