SuaraSurakarta.id - Pembunuhan terhadap warga negara Slovakia bernama Adriana Simeonova (19) di rumah yang terletak di Jalan Pengiasan III, nomor 88, Desa Sanur, Denpasar Selatan, Bali, terungkap. Polisi Denpasar menangkap Laurens Parera, pemuda Sorong, Papua Barat, yang pernah jadi pacar Adriana.
Saat ini, pemuda berusia 30 tahun itu sudah ditetapkan menjadi tersangka kasus pembunuhan.
Adriana dan Laurens saling mengenal di tempat kerja yang sama di sebuah perusahaan di Raja Ampat, Papua Barat. Adriana seorang manager, sedangkan Laurens sebagai kapten speedboat.
Mereka pun berpacaran, selama tiga tahun.
Suatu hari, Adriana pernah mengajak Laurens ke Slovakia untuk bertemu keluarga, dan setelah itu mereka merencanakan menikah.
Di Slovakia, Laurens membeli sebuah pisau untuk kenang-kenangan. Pisau ini nantinya jadi barang bukti kasus pembunuhan.
Setelah kembali ke Indonesia, Adriana pindah dari Raja Ampat ke Bali sejak 2020. Hubungannya dengan Laurens dilakukan secara online setelah itu.
Laurens kemudian ikut pindah ke Bali.
Di Bali, Laurens bekerja di tempat wisata air di Quick Silver, Tanjung Benoa, Kuta Selatan, sebagai kapten kapal motor.
Baca Juga: Bocah Tanggung Bunuh Karyawati Bank Mandiri Dituntut 7,5 Tahun Penjara
Adriana dan Laurens tinggal serumah di Jalan Pengiasan III, nomor 88.
Hubungan Adriana dan Laurens rupanya memburuk, terutama disebabkan perilaku Laurens yang gemar mabuk-mabukan dan hal ini tak disukai Adriana.
"Korban berniat memutuskan dan tidak mau berhubungan dengan pelaku. Karena pelaku suka minum-minum alkohol," kata Kapolresta Denpasar Komisaris Besar Jansen Avitus Panjaitan kepada Beritabali.com, jaringan Suara.com.
Setelah diputus, dengan menyimpan sakit hati, Laurens pindah rumah ke wilayah Jimbaran.
Peristiwa pembunuhan
Barangkali sudah habis kesabaran, Adriana tak mau membuka hati lagi, meskipun dua kali Laurens minta maaf dan bilang tak akan mabuk lagi.
Berita Terkait
-
Tragedi Sabu Patungan: Polisi Ungkap Motif Sepele di Balik Tebasan Kerambit Maut Jatinegara
-
Jaksa Ungkap Detik-detik Kompol Yogi dan Ipda Aris Habisi Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan
-
Jatinegara Berdarah: Pria Nekat Tebas Leher Kenalan Gara-Gara Sabu, Ini Motifnya!
-
The Killer Question: Ketika Kuis Pub Berubah Jadi Ajang Pembunuhan
-
Kasir Alfamart Diperkosa Atasan hingga Tewas, Liciknya Heryanto Demi Hilangkan Jejak Pembunuhan Dini
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
UNS Cabut Beasiswa KIP-K Mahasiswa yang Dugem di Klub Malam
-
Viral! Mahasiswa UNS Diduga Penerima Bantuan KIP-K Berpesta di Klub Malam, Pakai Busana Minim
-
Tergugat Tak Akan Tunjukan Ijazah, Sidang Mediasi Citizen Lawsuit Ijazah Jokowi Berakhir Deadclock
-
Kecelakan Maut di Sragen: Satu Keluarga Tewas Ditabrak Mobil Misterius, Polisi Kejar Pelaku
-
Tim Sparta Amankan Remaja Bawa Sajam di Jalan DI Panjaitan, Begini Kronologinya