SuaraSurakarta.id - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri sebelumnya berhasil mengidentifikasi salah satu korban dalam kecelakaan pesawat Sriwijaya Air dengan nomor registrasi PK-CLC SJ-182. Potongan tubuh jenazah teridentifikasi atas nama Okky Bisma, 30, salah satu kru yang sedang bertugas dalam penerbangan rute CGK-PNK (Jakarta-Pontianak) pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu.
Nitizen pun lantas langsung menyorot seorang pramugari bernama Aldharefa. Ia adalah istri dari almarhum Okky Bisma.
Usai almarhum suaminya menjadi korban pertama yang berhasil diidentifikasi, Aldharefa yang juga merupakan awak kabin di maskapai tempat suaminya bekerja itu menuliskan pesan manis nan mengharukan tentang sosok suaminya.
Dalam akun Instagramnya, Aldharefa mengatakan bahwa suaminya saleh dan super baik.
Baca Juga: KNKT Duga Pesawat Sriwijaya Air Tidak Meledak di Udara
“Innalilahi Wainnailaihi Raji’un, suamiku sayang, suamiku sholeh, suamiku super baik surga tempatmu sayang. Sampai ketemu lagi sayang. Insya Allah Amih ikhlas Pih. Tenang ya sayang. Husnul Khotimah, I Love U suamiku sayang,” demikian tulisan instastory Aldharefa seperti disitat dari Terkini.id--jaringan media Suara.com, Selasa (12/1/2021).
Ia juga meminta doa dan permohonan maaf jika sang suaminya Okky Bisma jika semasa hidupnya ada salah dan khilaf.
“Mohon doanya teman-teman, mohon maaf kalau Almarhum ada salah. Mohon doanya Husnul Khotimah,”tulisan Aldharefa di akun Instastorynya.
Dikabarkan jika Kartu Tanda Penduduk Elektronik alias e-KTP mengambil peran penting dalam hal identifikasi tersebut.
Kapus Inafis Bareskrim Polri, Brigjen Hudi S mengatakan, satu korban berhasil diidentifikasi lantaran berawal dari adanya temuan body part berupa tangan kanan korban.
Baca Juga: Jasad Pramugara Okky Bisma Teridentifikasi dari Potongan Tangan Kanan
Hudi mengatakan, sebelumnya pihaknya telah menerima data manifest para penumpang Sriwijaya Air SJ 182.
Kemudian pihaknya berkerjasama dengan Dukcapil untuk menerjemahkan data manifest ke pendudukan.
Akhirnya kata dia dengan alat pendeteksi sidik jari untuk mengetahui catatan kependudukan, tim kemudian mencocokan sidik jari korban.
Hasilnya, ternyata body part tersebut merupakan milik korban atas nama Okky Bisma.
“Saat jari ditempelkan maka masuk database dukcapil dan kami cek manifest ada nama Okky Bisma nomor 4,” kata Hudi di RS polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin 11 Januari 2021.
Dari alat pendeteksi, pihaknya berhasil menemukan 12 titik kesamaan dengan data-data korban yang didapat dari e-KTP.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
Buruan Ambil, 3 Link Dana Kaget Hari Ini, Tambahan Cuan Akhir Pekan
-
Tarif AS Mencekik Ekspor: Saatnya Prioritaskan Kekuatan Ekonomi Dalam Negeri
-
Dua Orang Tersangka, Dugaan Korupsi Alkes Dinas Kesehatan Karanganyar Capai Rp 13 Miliar
-
Bukan Kasmudjo, Jokowi Ungkap Sosok Pembimbing Skripsinya di UGM
-
Ijazahnya Asli Versi Bareskrim Polri, Jokowi ke Megawati: Saya Buka di Persidangan