Scroll untuk membaca artikel
Rully Fauzi
Rabu, 23 Desember 2020 | 04:30 WIB
Pesepakbola Bhayangkara Solo FC, Adam Alis. (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)

SuaraSurakarta.id - Bhayangkara Solo FC menjadi satu dari tiga klub penyumbang pemain terbanyak untuk Timnas Indonesia U-23. Klub berjuluk The Guardian itu memasok empat pemainnya untuk training camp (TC) Timnas Indonesia U-23 di Jakarta.

COO Bhayangkara Solo FC, Sumardji pun mengingatkan kepada kuartetnya untuk tak berbuat macam-macam alias bertindak indisipliner.

Empat pemain Bhayangkara Solo FC yang dipanggil Timnas U-23 sendiri adalah Adam Alis, Saddil Ramdani, Dendi Sulistyawan dan Nurhidayat.

Kuartet ini bergabung dengan 32 pemain lainnya yang juga dipanggil oleh pelatih kepala Garuda Muda --Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong.

Baca Juga: Manchester United Segera Daratkan Winger Atalanta

TC ini sendiri digelar sebagai persiapan jelang tampil di cabor sepakbola SEA Games 2021 di Vietnam, November tahun depan.

Sumardji mengaku senang banyak pemain Bhayangkara Solo FC yang dipanggil timnas. Namun, Kapolresta Sidoarjo tersebut juga mengingatkan agar para pemain mampu menjaga naik baik klub.

"Ini menjadi kebanggan tersendiri untuk Bhayangkara karena bisa menyumbang pemain yang cukup banyak," kata Sumardji saat dihubungi awak media lewat WhatsApp, Selasa (22/12/2020).

COO Bhayangkara Solo FC, Sumardji. (suara.com/Adie Prasetyo Nugraha)

"Saya ingin semua pemain berlatih keras dan sungguh-sungguh. Pesan saya juga jaga nama baik klub, jangan pernah melakukan pelanggaran sekecil apapun. Kesuksesan pemain itu akan menjadi kebanggaan untuk klubnya juga."

Wejangan yang disampaikan Sumardji ini terbilang wajar. Pasalnya, Bhayangkara Solo FC pernah dibuat malu oleh kelakukan mantan pemain muda mereka, Serdy Ephy Fano, saat menjalani TC bersama Timnas Indonesia U-19 beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Scott McTominay Titisan Darren Fletcher di Manchester United

Serdy melakukan tindakan indisipliner yang membuatnya akhirnya dicoret dari Timnas Indonesia U-19. Ia ketahuan dugem sampai pagi bersama rekannya, Mochamad Yudha Febrian.

Tindakan indispliner Serdy saat bersama Timnas U-19 sendiri bukanlah pertama kalinya. Sebelum ketahuan dugem, ia pernah membuat ulah yang hampir-hampir mirip.

Tak ayal, Bhayangkara Solo FC pun melakukan tindakan tegas dengan memecat sang pemain belum lama ini.

Load More