Bikin Hajatan Hingga Menutup Jalan, Potret Kendaraan Macet Jadi Sorotan Publik

Menggelar hajatan di rumah memang menimbulkan fenomena yakni penutupan jalan. Tetapi hal yang amat disayangkan adalah saat ada yang menggelar hajatan sampai menutup jalan

Budi Arista Romadhoni
Kamis, 02 November 2023 | 19:34 WIB
Bikin Hajatan Hingga Menutup Jalan, Potret Kendaraan Macet Jadi Sorotan Publik
Hajatan pernikahan sampai menutup jalan viral di media sosial. [Instagram]

SuaraSurakarta.id - Menggelar hajatan di rumah memang menimbulkan fenomena yakni penutupan jalan. Tetapi hal yang amat disayangkan adalah saat ada yang menggelar hajatan sampai menutup jalan dan kemacetan. 

Seperti diketahui bahwa ada sebagian orang yang menggelar hajatan seperti pernikahan dan khitanan di rumah dan membuat jalan di tutup. Alhasil situasi ini menimbulkan kegelisahan tersendiri apalagi hajatan di gelar di jalanan yang banyak dilalui orang dan tidak ada alternatif lain. 

Fenomena ini yang menimbulkan kemacetan kendaraan. Seperti video viral yang baru-baru ini muncul di Instagram. Melalui akun Instagram @wargalokalinfo merekam fenomena menarik hajatan yang digelar di pinggir jalan. 

Lokasi pernikahan sepertinya berada di jalan raya yang selalu dilalui orang. Namun, demi hajatan pernikahan, pihak panitia acara menutup kedua arah jalanan tersebut. Fenomena ini menimbulkan kemacetan dari kedua arah. Bagaimana tidak kendaraan harus berhenti sampai acara berakhir, sehingga mereka tidak dapat bergerak. 

Baca Juga:Siapkan Makanan Hajatan, Tatanan Piringnya Bikin Warganet Salfok

“Seakan-akan jalan raya milik dia, penting buat Anda belum tentu jauh lebih penting buat orang,” tulis keterangan di video. 

Video singkat ini pun viral di Instagram. Warganet yang menyaksikan video tersebut langsung menyerbu kolom komentar untuk memberikan tanggapannya.

“NORAK kalo ada ambulance gmn? kalo ga bisa sewa gedung setidaknya jangan merugikan pengguna jalan,” ujar warganet. 

“Trabas ae, definisi mendzolimi hak pengguna jalan yang lain, pernikahan sok elit tapi sewa gedung sulit,” saran warganet. 

“Itu jalan umum lo, harusnya izin dulu ga sembarangan pake kaya jalan sendiri, pada ga sekolah apa, begini aja ga paham yaa salaam, mengganggu ketertiban umum jatuhnya ini,” ungkap warganet. 

Baca Juga:Jelang Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono, Keluarga Jokowi Gelar Pengajian

“Bukannya nyari sakinah malah nyari amarah. Itu orang yang rumah tangganya ribut mulu, jangan-jangan pernah dapet doa ga baik kali ya dari orang yang dia bikin susah pas dia nikah,” balas warganet. 

“Kalau guru sekolah saya pernah bilang. Dahulukan kepentingan umum dari pada kepentingan pribadi,” tutur warganet.

“Kalo begini tipe acara, bikin acara di tengah hutan aja biar gak ganggu kepentingan umum,” sambung warganet. 

“Acara perkawinan yg menghalangi jalan umum hampir pasti setelah selesai acara pernikahan kemudian dilanjutkan perceraian,” kata salah seorang warganet. 

“Doain aja biar merasakan apa yang dirasakan. Misalkan ganggu jalan yang mau cepet sampe rumah ketemu keluarga. Nantinya nikah lama dapat momongan buat jadi keluarga yang utuh. Hheeehh. Atau ga lama pernikahannya,” jelas warganet. 

“Halah sok-sok an pesta pernikahan, entar beli rumah juga keuangannya terseok-seok. Sok gaya dan pamer,” ketus warganet. 

“Minimal gedung klo ga sanggup bayar yaaa nyari tanah kosong. bukannya di pinggir jalan,” tutur warganet. 

“Cek n ricek dulu. Apakah sudah ijin resmi. Kalo sudah ijin tentu ada prosedurnya. Jangan hanya melihat sepotong-sepotong. Bukan saya membela penyelenggara lho ya. Tp kita kudu cek n ricek dulu sebelum komentar,” bela warganet lain. 

“Yang begini ini ngunduh manten kalau dirumah yang kebetulan ada di tepi jalan raya, kalau di daerahku acara nikahan pasti ke gedung, kalau gak punya duit ya bisa sewa gedung di kelurahan lebih murah dan bisa gratis. Semoga kedepannya menjadi pelajaran untuk kita semua,” saran warganet. 

Hingga kini komentar warganet mengenai pernikahan yang menutup jalan mendapatkan banyak komentar dari warganet. Hingga kini video hajatan viral tersebut memperoleh 4,9 ribu likes dan ratusan komentar. 

Kontributor : Dinar Oktarini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak