Cerita Kakak yang Diduga Sebagai Korban Mutilasi: Firasat Saya Kuat, Insya Allah Bukan Adik Saya

Dia mengaku sudah menghubungi adiknya tapi tidak nyambung.

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 24 Mei 2023 | 17:43 WIB
Cerita Kakak yang Diduga Sebagai Korban Mutilasi: Firasat Saya Kuat, Insya Allah Bukan Adik Saya
Petugas sedang mengevakuasi potongan tubuh paha hingga pusar di sungai tanggul Serengan. (Suara.com/Ari Welianto)

SuaraSurakarta.id - Riyanti (53), kakak terduga sebagai korban mutilasi yang potongan tubuhnya ditemukan di Solo dan Sukoharjo merasa yakin jika itu bukan adiknya.

"Saya masih nilai itu bukan adik saya. Karena saya kakaknya masih ngerti," ujar dia saat ditemui di rumah kost daerah Cemani, Grogol, Sukoharjo, Rabu (23/5/2023).

Menurutnya sudah menghubungi saudara di daerah bapaknya Kebumen dan masih dicari di sana. Karena saudara di sana banyak, semoga bisa ditemukan.

"Saya kira itu bukan adik saya. Harapan bukan adik saya. firasat saya kuat sama adik, Insya Allah bukan," ungkap dia.

Baca Juga:Korban Mutilasi di Solo Sempat Minta KK ke Tetangga untuk Ambil Beras di Kelurahan

"Saya menilai adik saya di tempat kerja daerah Telukan (Sukoharjo) atau rumah bapak di daerah Kebumen," katanya.

Dia mengaku sudah menghubungi adiknya tapi tidak nyambung. Berharap adiknya segera menghubunginya. 

"Harapannya segera menghubungi saya. Karena firasat saya itu bukan," sambung dia.

Ketemu terakhir dengan sang adik, lanjut dia, dua pekan lalu pas di layatan. Diakuinya memang jarang komunikasi.

"Ketemu itu layatan dan tidak ada apa-apa, biasa saja. Jarang komunikasi memang,"  terangnya.

Baca Juga:Tetangga Ungkap Ciri-ciri Tato Gambar Naga Milik Korban Mutilasi di Solo dan Sukoharjo

Sosoknya itu baik dan pendiam memang. Tidak pernah cerita apa-apa kalau ada masalah.

Berita Terkait

Persis Solo akan mengandalkan taji Sananta di musim 2023/2024.

bola | 20:50 WIB

Harapan divonis bebas karena mengalami gangguan jiwa.

sumatera | 20:10 WIB

Nakata pun diminta menggantikan ibunya untuk berangkat haji.

surakarta | 19:18 WIB

Atas putusan itu, hakim meminta agar Harapan Munthe segera dibebaskan dari tahanan.

sumatera | 19:15 WIB

Bomber Timnas Indonesia U-23 itu diikat tim Laskar Sambernyawa hingga 2025 mendatang.

joglo | 18:53 WIB

News

Terkini

Dipimpin Kanit Opsnal Ipda Sriyadi melakukan pengintaian langsung sampai pukul 20.30 WIB.

News | 18:14 WIB

Jumlah turnamen atau kejuaraan bulutangkis nasional untuk kategori dewasa bisa dihitung dengan jari.

News | 11:11 WIB

Selama konvoi, becak dipasang spanduk dengan berbagai tulisan dukungan Prabowo Subianto.

News | 11:03 WIB

Hotel tersebut terletak diantara Keraton Kasunanan Surakarta dan Pura Mangkunegaran Surakarta.

News | 10:57 WIB

Rudy menegaskan tidak ada keretakan diantara keduanya.

News | 20:45 WIB

Hingga saat ini, tim Merah Putih sudah mengoleksi 32 medali emas, 24 perak dan 17 perunggu dengan total 73 medali.

News | 08:21 WIB

Cabor blind judo tampil menggila pada pertandingan hari pertama ASEAN Para Games 2023.

News | 20:30 WIB

Figo Saputra mencatatkan lompatan terjauh 6,25 meter.

News | 20:21 WIB

Pada edisi sebelumnya, hanya diikuti 762 peserta yang bertanding pada 19 nomor dari berbagai kategori usia.

News | 19:53 WIB

Stadion Manahan Solo akan menjadi tuan rumah pertandingan kualifikasi Piala Asia U-23 2024.

News | 19:28 WIB

Hanya saja penerapan VAR tidak akan dilakukan pada awal musim, melainkan bulan Februari 2024 mendatang.

News | 18:16 WIB

Menteri BUMN, Erick Thohir pun meresmikan langsung Lokananta yang merupakan "titik nol" musik Indonesia ini, Sabtu (3/6/2023) malam.

News | 18:12 WIB

Dua atlet Indonesia, Nasip dan Agus Kurniawan mempersembahkan emas dan perak, sementara medali perunggu diraih atlet Vietnam.

News | 12:10 WIB

Lompat tinggi putra T42/44 benar-benar dikuasai atlet Indonesia yang menyabet medali emas dan perak.

News | 11:56 WIB

Kontingen Merah Putih sudah mengumpulkan 32 medali emas, 24 perak dan 17 perunggu dengan total 73 medali.

News | 11:10 WIB
Tampilkan lebih banyak