SuaraSurakarta.id - Persis Solo mengakhiri kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 dengan finish di peringkat 10 klasemen akhir.
Pada pertandingan terakhir, Tim Laskar Sambernyawa meraih kemenangan atas Persik Kediri dengan skor 1-0 sekaligus memutus rekor sembilan kemenangan beruntun tim Macan Putih.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun memuji penampilan tim Laskar Sambernyawa dalam mengarungi kompetisi Liga 1.
Apalagi harus menjadi musafir bermain di luar Kota Solo di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta.
Baca Juga:Kalah Lagi dari Persikabo 1973, Pelatih Persib Bandung Luis Milla Akui Dirinya Stres
"Bukan hanya pelatih tapi juga mental pemain. Mereka kan tim musafir, Persis kan Maguwo FC," terang Gibran, Minggu (16/4/2023).
"Kasihan banget, ora tahu ditonton, ora tahu muleh omah. Musafir dan kita rubah namanya menjadi Maguwo FC," katanya.
Gibran menjelaskan dengan ritme permainan seperti ini maka tahun depan bisa papan atas minimal lima besar. Mainnya bagus lawan tim-tim yang punya pengalaman di Liga 1.
"Main e apik, tahun depan bisa papan atas, posisi lima minimal," ujar dia.
Agar ke depan bisa bersaing dan masuk papan atas, Gibran minta evaluasi per lini. Lini yang harus diperkuat adalah pertahanan, mungkin butuh pemain yang bagus.
"Lini pertahanan, mungkin perlu satu orang lagi. Untuk tengah, depan, dan samping sudah cukup bagus," sambungnya.
Ketika ditanya ada nama pemain untuk Persis di musim depan, Gibran belum tahu, nanti biar manajemen cari sendiri.
"Ben golek dewe sesuai budget. Messidoro, Ferdinand, Ryo kalau bisa dipertahankan. Yang bagus-bagus kalau bisa dipertahankan lah," ungkap dia.
Gibran menambahkan musim depan Persis bisa bermain di Stadion Manahan sebagai kandang. Diharapkan bisa menjadi motivasi para pemain untuk menorehkan prestasi dan menjadi papan atas.
Gibran menyebut saat ini tim Persis Solo untuk kompetisi Liga 1 sudah dibubarkan, Jumat (14/4/2023) malam. Nantinya akan dibentuk lagi untuk musim depan, tapi masih menunggu.
"Soal Persis, takok Kaesang sama Kevin ya," tandasnya.
