SuaraSurakarta.id - Bencana angin puting beliung disertai hujan deras melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (21/1/2023) sore.
Kejadian itu menimbulkan korban jiwa. Dua orang dikabarkan meninggal dunia akibat tertimpa pohon yang tumbang.
Dari informasi yang dihimpun, hujan disertai angin kencang itu menerjang sekitar pukul 15.00 WIB. Akibatnya, sejumlah pohon tumbang.
Nahas, seorang wanita parih baya bernama Saminem (58) waega Desa Demakan, Kecamatan Mojolaban meninggal dunia tertimpa pohon.
Baca Juga:Catatan BPBD Agam: Erupsi Marapi Sudah 162 Kali, Kolom Abu Tertinggi 1.000 Meter
"Untuk wilayah Demakan ada satu korban jiwa tertimpa pohon," kata Kepala Desa (Kades) Demakan, M Harban.
Dia memaparkan, sejumlah rumah juga mengalami kerusakan dibagian atap akibat tertimpa pohon maupun terkena angin kencang
"Ada truk dari Palur arah ke (Kecamatan) Bekonang juga tertimpa pohon. Alhamdulilah, sopirnya selamat. Informasi yang didapat memang beberapa pohon tumbang, dan sejumlah rumah mengalami kerusakan dibagian atap," paparnya.
Tak hanya Saminem, musibah angin puting beliung juga membuat seorang kakek yang merupakan petani, meninggal tertimpa pohon di Desa Joho, Kecamatan Mojolaban.
"Ada kakek-kakek pulang dari sawah naik sepeda ontel, dan tertimpa pohon," kata Kapolsek Mojolaban AKP Tarto mewakili Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setiawan.
Baca Juga:Tangani Bencana Banjir, Relawan Rescue Squad Desa Getaspejaten Dapat Bantuan Alat Kebencanaan
