Besok, Pospenas IX Mulai Digelar di Kota Solo, Diikuti Perwakilan Pondok Pesantren dari 34 Provinsi

Ajang itu akan diikuti 2.867 santri dari 34 provinsi yang bakal di sejumlah cabang olahraga (cabor).

Ronald Seger Prabowo
Selasa, 22 November 2022 | 18:46 WIB
Besok, Pospenas IX Mulai Digelar di Kota Solo, Diikuti Perwakilan Pondok Pesantren dari 34 Provinsi
Gelaran Pekan Olahraga dan Seni antar Pondok Pesantren Tingkat Nasional (Pospenas) IX akan berlangsung di Kota Solo, 23-27 November. [Dok]

SuaraSurakarta.id - Gelaran Pekan Olahraga dan Seni antar Pondok Pesantren Nasional (Pospenas) IX akan berlangsung di Kota Solo, 23-27 November.

Ajang itu akan diikuti 2.867 santri dari 34 provinsi yang bakal di sejumlah cabang olahraga (cabor).

Cabor yang dipertandingkan dalam Pospenas ini meliputi sepak bola, tenis meja, dan atletik. Selain itu ada pula cabang seni yang dipertandingkan seperti lomba standup comedy, video film pendek, pidato bahasa Inggris, Indonesia, Arab dan hadrah. 

Direktur Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag, Waryono menjelaskan, Popenas IX digelar sebagai ajang silaturahmi bagi santri nusantara. 

Baca Juga:Enaknya Simping Sayuran Produksi Santri Ponpes Al-Muhajirin Purwakarta

"Kota Solo dipilih menjadi tuan rumah Pospenas lantaran wilayah Jateng belum pernah menjadi lokasi penyelenggaraan. Adapun Pospenas IX kali ini mengambil tema Gerak Santri Bangkit Negeri," kata Waryono dalam rilis yang diterima, Selasa (22/11/2022).

Dia memaparkan, Pospenas merupakan ajang tiga tahunan yang diadakan oleh Kementerian Agama bersama Menko PMK, Kementrian Olahraga, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Ekonomi Kreatif. 

"Bahwa santri tidak hanya mengolah pikirnya tapi juga badan, olahraga sehingga sehat dan indah tampilan. Insyaallah santri akan kuat spiritualitasnya," jelasnya.

Dengan digelarnya Pospenas di Kota Solo, dia berharap para santri selain bisa bersilaturahmi juga dapat lebih mengenal kekayaan khazah Kota Solo untuk pengembangan di wilayah masing-masing.

Mengingat selain Kota Solo lekat dengan peninggalan tempo dulu juga banyak alumi dan guru ponpes berasal dari pulau Jawa.

Baca Juga:Dikecam Panglima Santri, Ponpes yang Denda Santrinya Puluhan Juta Akhirnya Buka Suara

"Santri tidak hanya bisa ngaji, Pospenas menunjukan kita semua, di samping ngaji juga ada prestasi di luar ngaji," terangnya. 

"Harapannya hadrah bisa naik kelas, tidak hanya dimiliki Ponpes saja tapi juga masyarakat, " terangnya. 

Dalam rangka mengakomodir para peserta panitia telah menyediakan armada serta pendamping untuk mobilitas masing-masing kontingen. Sebelum mengikuti ajang Pospenas, lanjutnya, para atlet dan pelatih telah menerima vaksin Covid-19 baik itu dosis 1,2 dan booster. 

Sementara kitu, Ketua Panitia Pospenas IX, Nur Abadi menambahkan, ajang Pospenas semula dijadwalkan pada 2021. Akan tetapi karena adanya pandemi akhirnya diselenggarakan pada 2022.

"Diharapkan santri nantinya dapat berprestasi dikejuaran lainnya seperti PON dan lainnya," ucapnya.

Sejumlah cabang olahraga dan seni dalam ajang Pospenas digelar di beberapa lokasi.  Cabang Atletik digelar di GOR Sriwedari, Pencak Silat digelar di GOR FKOR UNS, senam digelar di Tenis Indoo4 FKOR UNS, tenis meja digelar di Hartono Trade Center kemudian sepak bola digelar di Lapangan Banyuanyar dan Kota Barat.

Cabang seni hadrah akan digelar di Lodji Gandrung, Pidato Bahas Inggris digelar di Kantor Dinas P dan K Solo, Pidato Bahasa Arab digelar di MAN 2 Solo, Pidato Bahasa Indonesia digelar di Aula DKK, kaligrafi islam digelar di Pendapi Gede Balaikota, video film pendek digelar di Balai Tawang Praja Balaikota dan Standup comedy digelar di Mangkunegaran.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak