SuaraSurakarta.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Pangeran UAE, Syeikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan meresmikan langsung Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.
Presiden Jokowi dan Pemimpin UEA itu tiba di Masjid yang baru selesai secara bersamaan. Sebelum meresmikan masjid, dua orang pemimpin tersebut melakukan salat sunat, setelah itu baru menandatangani prasasti.
Dalam peresmian tersebut, tampak Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Diketahui Replika Grand Mosque Uni Emirat Arab (UAE) ini mampu menampung 10.000 jamaah. Sebanyak 4.000 jamaah untuk bangunan Inti di lantai 1 dan lantai 2, sedangkan 6 ribu jamaah di halaman depan maupun samping.
Baca Juga:Gelisah Surya Paloh di HUT Nasdem, "Ditinggal" Jokowi: Beri Ucapan pun Tidak Apalagi Hadir
![Kondisi terkini pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Rabu (19/10/2022). [Suara.com/Ari Welianto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/10/19/34029-masjid-raya-sheikh-zayed.jpg)
Selain untuk tempat ibadah, Masjid Raya Syeikh Zayed bisa dipakai masyarakat untuk akad pernikahan.
Ada beberapa fasilitas di Masjid Raya Syeikh Zayed Solo ini, seperti area sholat utama yang terdiri dari 1 setengah lantai, ada pemisahan antara jamaah pria dan wanita. Pada bagian bawah ada tempat wudhu dan toilet. Selebihnya ada ruang terbuka hijau, ruang imam dan juga VIP.
Masjid Raya Sheikh Zayed juga dilengkapi tempat parkir di belakang yang bisa menampung 28 bus dan 50 sepeda motor di area masjid.
Kalau untuk kendaraan pribadi memang disini lebih banyak ke sarana publik, jadi untuk kendaraan pribadi tidak diakomodir terlalu banyak.
Sementara itu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan untuk mengatasi masalah di Masjid Raya Sheikh Zayed akan disiapkan di Islamic Center.
Baca Juga:Gelisah Surya Paloh di HUT Nasdem, "Ditinggal" Jokowi: Beri Ucapan pun Tidak apalagi Hadir
