SuaraSurakarta.id - Media Sosial kini sudah menjadi gaya hidup seseorang. Profil hingga kebiasaan seseroang kini bisa mudah dicari dari medsos.
Bahkan, media sosial kini juga menjadi tempat yang bebas menyampaikan aspirasi berupa kritikan atau pun saran.
Namun demikian, para penipu online semakin lihai mencari celah untuk mengelabui korban di dunia maya, misalnya menggunakan identitas palsu dan meniru akun seseorang atau organisasi.
Mengutip dari ANTARA pada Minggu (16/10/2022), Twitter membagikan enam cara supaya akun tetap aman dan tidak terjerat penipu online.
1. Kata sandi kuat
Sangat penting untuk melindungi akses ke akun Twitter, salah satunya dengan menggunakan kata sandi yang kuat. Twitter menyarankan kata sandi minimal 10 karakter yang acak.
Simpan kata sandi pada aplikasi pengelola supaya tidak lupa.
2. Jaga akses akun
Jangan sembarangan membagikan nomor ponsel, email dan nama pengguna. Sementara untuk kata sandi dan kode sekali pakai, jangan pernah bagikan kepada siapa pun.
Jika melihat aktivitas mencurigakan, segera ubah kata sandi akun.
3. Autentikasi dua faktor
Autentikasi dua faktor atau two-factor authentication adalah lapisan keamanan ekstra untuk masuk ke akun pengguna. Twitter akan meminta pengguna memasukkan kode saat login untuk memastikan dia adalah pemilik akun.
Baca Juga:4 Cara Melindungi Kesehatan Mental Kamu dari Media Sosial
Nyalakan fitur ini untuk melindungi akun dari penipu.
4. Jaga keamanan DM
Jangan membuka apalagi mengunduh dokumen jika mendapat pesan pribadi DM dari orang yang tidak dikenal. Segera hapus pesan itu.
Pengguna bisa mengatur siapa saja orang yang bisa mengirimi DM.
5. Laporkan ke Twitter
Jika menerima spam melalui DM atau mendapati akun disusupi, laporkan aktivitas itu ke Twitter. Platform Twitter tidak pernah meminta pengguna memberikan kata sandi.
6. Perbarui aplikasi
Selalu perbarui aplikasi Twitter baik di ponsel maupun komputer untuk mendapatkan perlindungan terkini.