SuaraSurakarta.id - Para pecinta sepak bola di berbagai daerah menyelenggarakan doa bersama untuk korban peristiwa di Stadion Kanjuruhan, malam ini.
Menurut laporan Antara, doa bersama dilakukan pecinta sepak bola di Sampang, Jambi, Pasaman Barat, Jayapura, dan Surabaya.
Di Surabaya, doa dilakukan di Taman Surya. "Mari doakan saudara-saudara kita di Malang. Mari kita bersaudara untuk selamanya," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat memberikan sambutan di acara doa bersama.
Selain doa bersama, mereka juga menyalakan lilin sebagai tanda ucapan duka cita serta keprihatinan atas terjadinya peristiwa tragis di Stadion Kanjuruhan usai pertandingan Liga 1 antara Arema FC melawan Persebaya pada Sabtu (1/10) malam.
"Kami semua baik di pemkot, DPRD, Polrestabes, bonek bonita dan seluruh elemen selalu mendukung Persebaya baik dalam keadaan kalah atau menang, senang maupun duka. Kita sebagai satu saudara," kata Cak Eri.
Menurut dia, untuk meraih prestasi terbaik, kalah dan menang, suka maupun duka, pihaknya tetap mendukung Persebaya.
"Persebaya akan terus menjadi yang terbaik. Semoga pengorbanan dari bonek bonita bisa memunculkan semangat teman-teman Persebaya," katanya.
Kericuhan terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10), malam.
Doa bersama tersebut dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Surabaya meliputi Wali Kota Surabaya, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono, Kapolrestabes Surabaya Kombes Polisi Ahmad Yusep Gunawan dan sejumlah pejabat Pemkot Surabaya. Selain itu juga dihadiri perwakilan Manajemen Persebaya, para pemain Persebaya, anggota DPRD Surabaya, para suporter Persebaya bonek dan bonita dan para elemen masyarakat lainnya.