Digelar di Kota Solo, BNPB Peringatkan Lonjakan Kasus COVID-19 saat ASEAN Para Games 2022

BNPB memperingatkan kemungkinan lonjakan kasus COVID-19 saat pelaksanaan ASEAN Para Games 2022 di Kota Solo, 23-30 Juli mendatang

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 28 Juni 2022 | 19:54 WIB
Digelar di Kota Solo, BNPB Peringatkan Lonjakan Kasus COVID-19 saat ASEAN Para Games 2022
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali (tengah) memberikan keterangan pers persiapan ASEAN Para Games 2022 di Kantor Kemenpora, Jakarta, Selasa (28/6/2022). [ANTARA/Shofi Ayudiana]

SuaraSurakarta.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperingatkan kemungkinan lonjakan kasus COVID-19 saat pelaksanaan ASEAN Para Games 2022 di Kota Solo, 23-30 Juli mendatang.

Deputi Bidang Logistik dan Peralatan BNPB Zaherman Muabezi mengatakan lonjakan tersebut diprediksi disebabkan oleh peningkatan kasus COVID-19 varian Omicron subvarian BA4 dan BA5 di Indonesia.

Kementerian Kesehatan mencatat per 23 Juni terdapat 143 kasus COVID-19 varian Omicron subvarian BA4 dan BA5 di Indonesia.

"Saat penyelenggaraan ASEAN Para Games diperkirakan kasus COVID-19 akan naik. Oleh karena itu dalam surat rekomendasi, setiap venue dan hotel masing-masing dibentuk satgas prokes untuk melakukan pengawasan dan pengendalian penyebaran COVID-19," kata Zaherman dikutip dari ANTARA di Jakarta, Selasa (28/6/2022).

Baca Juga:ASEAN Para Games 2022: Gibran Pastikan Sejumlah Perusahaan BUMN Jadi Sponsor

Panitia pelaksana akan menunggu keputusan surat edaran Kementerian Dalam Negeri terkait status PPKM di Kota Solo dan sekitarnya untuk memutuskan jumlah penonton yang boleh hadir hingga kebijakan karantina dan tes antigen.

"Apabila nanti ada di level 2 maka seluruh ofisial, pemain, dan VIP harus menjalani skrining setidaknya tes antigen," ujar dia.

"Apabila berada di level 1, untuk penonton tidak perlu skrining swab antigen. Tapi sebelum masuk ke tempat acara harus menunjukkan sudah vaksin dosis ketiga atau booster," katanya lagi.

ASEAN Para Games 2022 akan diikuti oleh lebih dari 2000 atlet dari 11 negara Asia Tenggara.

Indonesia menargetkan dapat menjadi juara umum ajang multicabang disabilitas Asia Tenggara itu mengulang kesuksesan ASEAN Para Games 2017 di Malaysia.

Baca Juga:Bertemu Erick Thohir dan Hary Tanoesoedibjo di Jakarta, Gibran Dapat Sponsor untuk ASEAN Para Games 2022

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini