SuaraSurakarta.id - Munculnya spanduk bergambar Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang berjajar dengan tujuh Presiden Indonesia mendapat tanggapan dari petinggi PDIP Solo..
Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan jika adanya spanduk bergambar tokoh-tokoh merupakan hal yang lumrah.
"Kalau spanduk itu hal lumrah. Mau ada gambarnya Mas Gibran, ada gambar saya, ada gambarnya siapapun tidak masalah," kata dia, Rabu (1/6/2022).
Mantan Wali Kota Solo ini menegaskan di PDIP untuk masalah calon presiden (capres) tetap menunggu keputusan Ketua Umum Megawati Sukarnoputri.
Baca Juga:Megawati Minta Jokowi Tutup Semua Kegiatan Tambang
"Tetap ketua umum yang memutuskan. Jadi bukan banner atau spanduk yang memutuskan," katanya.
Ketika ditanya jika ada dukungan dari masyarakat, Rudy mengatakan itu cara menilainya dari mana.
"Lha, cara menilainya dari mana, menilai dukungan itu dari masyarakat. Mau didukung atau tidak kalau ketua umum rekomendasinya beda, maka kader PDIP harus tegak lurus, wajib hukumnya untuk melaksanakan dan memenangkan," papar dia.
Rudy mengaku tidak pernah menanggapi spanduk atau banner yang dipasang.
"Mau pasang banner sehari 1.000 kali, dengan berbagai model haknya mereka. Saya tidak pernah menanggapi adanya spanduk-spanduk, itulah demokrasi," jelasnya.
Seperti diketahui, muncul spanduk sepanjang 7,5 meter bergambar tujuh Presiden Indonesia di depan showroom mobil Jalan Veteran daerah Tipes, Kecamatan Serengan.
Ada Presiden Sukarno, Suharto, BJ Habibie, Abdurahman Wahid (Gus Dur), Megawati Sukarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Joko Widodo (Jokowi).
Pada spanduk tersebut setelah gambar Presiden Jokowi terdapat tanda tanya. Setelah tanda tanya bergambar Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Kontributor : Ari Welianto