Tembok Pagar Bekas Keraton Kartasura Dijebol, Ganjar: Itu Peringatan Keras Buat Pemerintah

Kasus dijebolnya tembok pagar bekas keraton Kartasura Baluwarti yang merupakan tembok bersejarah di Sukoharjo mendapat sorotan sejumlah pihak, termasuk Ganjar Pranowo

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 26 April 2022 | 03:34 WIB
Tembok Pagar Bekas Keraton Kartasura Dijebol, Ganjar: Itu Peringatan Keras Buat Pemerintah
Tim BPCB saat meninjau lokasi pagar bekas Keraton Kartasura yang dijebol. [suara.com/ari welianto]

"Tapi begitu kejadian seperti ini, semuanya geger. Ya ini koreksi buat pemerintah yang harus diperbaiki," tegasnya.

Termasuk lanjut dia adalah kepemilikan bangunan atau benda cagar budaya. Kepemilikannya harus jelas agar tidak terjadi persoalan.

"Seperti kasus ini, saya khawatir itu punya perseorangan dan dia mau jual. Ya kalau gitu memang ada hak perdatanya, tapi kan ada pelanggaran yang dilakukan. Saya rasa mesti ada kritiknya soal ini," pungkasnya.

Sekadar diketahui, tembok eks Keraton Kartasura di Kabupaten Sukoharjo dirobohkan menggunakan eskavator. Padahal, tembok tersebut merupakan benda cagar budaya.

Baca Juga:Survei Charta Politika; Elektabilitas Ganjar Pranowo Nomor Satu, Prabowo Nomor Dua, Airlangga Paling Buncit

Adapun yang melakukan perusakan adalah seorang pengusaha yang diketahui bernama Burhanudin. Ia mengaku membeli tanah tersebut dari orang yang tinggal di dalam tembok Keraton Kartasura bernama Linawati. Tembok itu dijebol karena akan digunakan untuk dibuat ruko dan kos-kosan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini