SuaraSurakarta.id - Jajaran Polresta Solo menggelar serbuan vaksinasi boster kepada pedagang, pengunjung, hingga buruh angkut di Pasar Klewer, Kamis (24/2/2022).
Dalam kegiatan ini, ditarget 6.000 hingga 9.000 vaksin booster tersalurkan ke masyarakat.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka saat meninjau vaksinasi boster di tempat tersebut berharap, dengan hal ini pertumbuhan ekonomi dan aktifitas warga bisa cepat kembali normal.
"Ini luar biasa sekali. Proses vaksinasi dilakukan di pasar tradisional Pasar Klewer. Saya apresiasi kepada Pak Kapolres dan jajarannya," kata Gibran usai vaksinasi.
Baca Juga:Komisi IX DPR RI Minta Pemprov Gorontalo Tekan Angka Vaskinasi Booster Lansia
Putra sulung Presiden Joko Widodo ini juga berharap dengan adanya percepatan vaksinasi yang dilakukan di sejumlah pasar tradisional maupun modern ini bisa mempercepat pemulihan ekonomi warga.
"Saya berharap biar warga dan pedagang di Kota Solo bisa kembali beraktifitas secara normal. Dan percepatan pertumbuhan ekonomi," pungkas Gibran.
Sementara Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menerangkan kegiatan ini ditargetkan 6.000 hingga 9.000 vaksin boster tersalurkan ke Masyarakat Solo.
"Syaratnya, sudah vaksin dua kali dan vaksin terakhir sudah lebih dari tiga bulan," ungkap Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak.
Dijelaskan, upaya yang dilakukan ini untuk percepatan vaksinasi dan pemulihan ekonomi di Kota Bengawan. Selain itu, untuk mengantisipasi fatalitas yang terjadi akibat virus Covid-19.
Sejauh ini, lanjut Ade, pihaknya telah menyuntikan vaksin booster sebanyak 15.000 kepada masyarakat.
"Sejak Senin (20/2/2022) lalu, anggota Polresta Solo telah memvaksin sebanyak 15.000 masyarakat. Selama sepekan ini, kami fokus untuk melakukan percepatan vaksinasi," jelasnya.
Pihaknya berharap, dengan percepatan vaksinasi yang dilakukan mampu meningkatkan imunitas masyarakat dalam mrnangkal penyebaran Covid-19.
Disisi lain, upaya serupa juga dilakukan oleh Kodim 0735/ Surakarta dengan sasaran di PGS dan BTS. Selain itu, sasaran kepada sejumlah pedagang di pasar tradisional seluruh wilayah Kota Solo juga dilakukan secara serentak hingga Minggu (27/2/2022) mendatang.
Kontributor : Budi Kusumo