Agar Tak Diketahui Belanda, Ini Lokasi yang Konon Jadi Tempat Dikuburkannya Kereta Kuda Pangeran Diponegoro

Tempat untuk menyembunyikan kereta kuda yang dinaiki Pangeran Diponegoro dengan cara mengubur kini menjadi sekolah beranama SMP Kesatriyan

Budi Arista Romadhoni
Senin, 21 Februari 2022 | 16:38 WIB
Agar Tak Diketahui Belanda, Ini Lokasi yang Konon Jadi Tempat Dikuburkannya Kereta Kuda Pangeran Diponegoro
Lokasi yang konon menjadi tempat untuk menyembunyikan dengan cara dikubur kereta kuda Pangeran Diponegoro. [Suara.com/Ari Welianto]

Namun, suatu saat Pangeran Diponegoro berniat mengadakan pertemuan di Keraton Kasunanan Surakarta untuk membahas rencana-rencana perang. 

Ternyata pihak Belanda sudah mencium kedatangan Pangeran Diponegoro di area keraton. Mengetahui itu PB VI kemudian menyuruh menyembunyikan kereta yang dinaiki Pangeran Diponegoro.

"Cara menyembunyikannya itu dikubur. Pangeran Diponegoro pun berhasil lolos dan kabur dengan melompat tembok Baluwarti, dulu itu temboknya tidak setinggi sekarang," jelas dia.

Kemudian Pangeran Diponegoro pun bersembunyi di daerah Sangkrah, Pasar Kliwon dalam waktu beberapa hari.

Baca Juga:Akui Kekerasan Militer Saat Perang Kemerdekaan Indonesia, PM Belanda Minta Maaf

Menurutnya, lokasi di kawasan SMP Kasatriyan sebagai tempat untuk menyembunyikan kereta yang dinaiki Pangeran Diponegoro diceritakan secara turun temurun. 

"Lokasi ini secara turun temurun diceritakan. Memang banyak orang yang belum tahu tentang ini," sambungnya.

Pangeran Diponegoro waktu kecil diasuh di Surakarta oleh nenek buyutnya bernama Ratu Ageng Tegalrejo, yang merupakan garwo PB PB I dalam mengajarkan berkuda.

Tidak hanya itu, tapi juga menggunakan senapan, memanah, bekal bela diri dan yang lainnya. 

"Pangeran Diponegoro juga diberi bekal agama. Beliau pun dikirim ke kiai Taftajani di Surakarta," pungkas dia.

Baca Juga:PM Belanda Mark Rutte Minta Maaf Pada Indonesia Atas Kekerasan Militer di Masa Perang 1945-1949

Kontributor : Ari Welianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini