"Ini kan menjadi tongkat estafet bagi pelaku wayang orang senior jika sudah tidak main lagi. Kalau tidak sekarang kapan lagi," ujar dia.
Lanjut dia, minatnya cukup banyak. Pada festival kali ini ada 11 sanggar di Kota Solo yang berpartisipasi.
"Harapannya bisa muncul pelaku wayang orang untuk kedepannya dari festival ini," ucapnya.
Agus menambahkan, festival wayang orang tahun lalu vakum tidak digelar karena masih pandemi.
Baca Juga:Irfan Bachdim Mulai Berlatih, Warganet Ungkap Misteri Tersembunyi di Persis Solo, Apa Itu?
Tahun ini digelar dengan protokol kesehatan yang ketat, penonton yang datang hanya yang mensuport saja.
Bahkan untuk akses keluar masuk dibedakan, masuk dari luar sedangkan keluar lewat belakang.
"Ini semua even budaya, bisa digelar tapi dengan protokol kesehatan ketat. Penonton kita batasi, harapannya kondisi kembali normal dan even-even budaya bisa digelar," tandas dia.
Kontributor : Ari Welianto
Baca Juga:Angel Kandanane! 2 Perempuan di Solo Diciduk Polisi Saat Mabuk Bareng Gerombolan Pemuda