“Unggulan kami juga program edukasi anak-anak. Jadi anak-anak diajari bagaimana merawat kuda, menyisir kuda, memberi makan dan lainnya. Jadi anak-anak tidak hanya bermain, tapi juga bisa belajar di sini,” bebernya.
Tarif Terjangkau
Tomy menambahkan untuk mengubah paradigma bahwa berkuda merupakan olahraga elite, manajemen membanderol wisata mereka dengan harga terjangkau. Untuk wisata keliling kampung satu kali pengunjung cukup bayar Rp20.000.
Bagi yang ingin belajar privat mengendari kuda untuk member tarifnya Rp130.000 per jam, dan nonmember Rp150.000 per jam termasuk fasilitas helm dan sepatu.
Baca Juga:Destinasi Wisata di Palembang Kembali Dibuka, Wali Kota: SE Sudah Diteken
“Kami ingin memasyarakatkan berkuda. Jadi harganya memang dibuat terjangkau. Kami ingin mengubah pola pikir masyarakat kalau berkuda itu bukan olahraga premium sekarang. Tapi semua orang bisa melakukannya,” jelasnya.
Salah satu pengunjung, Desy, mengatakan sudah dua kali datang ke lokasi tersebut untuk berkuda. Meskipun awalnya merasa takut, namun dia mengaku senang mendapatkan pengalaman baru dengan belajar menunggang kuda. “Sudah dua kali dan senang. Tempatnya juga enak karena dikelilingi alas karet,” ucapnya.