Cahyono Widodo mengatakan angka kasus kematian karena Covid-19 di Klaten juga masih tinggi, yakni mencapai 42 orang. Sebanyak 25 kasus Covid-19 baru menyusul hasil swab yang diketahui tim medis, Sabtu (10/7/2021).
Hal itu berasal dari Bayat (dua orang), Jatinom (satu orang), Jogonalan (satu orang), Juwiring (dua orang), Kalikotes (enam orang), Karanganom (dua orang), Kemalang (satu orang), Klaten Tengah (satu orang), Manisrenggo (satu orang), Polanharjo (satu orang), Trucuk (dua orang), Tulung (dua orang), Wedi (satu orang), Wonosari (dua orang).
Sedangkan sebanyak 17 angka kematian lainnya diketahui sudah terpapar virus corona sebelum meninggal dunia. Hal itu berasal dari Bayat (dua orang), Jatinom (satu orang), Klaten Tengah (lima orang), Klaten Utara (satu orang), Ngawen (satu orang), Polanharjo (dua orang), Trucuk (empat orang), Tulung (satu orang).
“Jumlah kumulatif Covid-19 di Klaten mencapai 20.072 kasus. Sebanyak 5.636 orang menjalani perawatan/isolasi mandiri. Sebanyak 13.314 orang dinyatakan sembuh. Sebanyak 1.122 orang telah meninggal dunia,” kata Cahyono Widodo.
Baca Juga:Resmi! Pemerintah Tetapkan Harga Vaksin Sinopharm Rp 879.140