SuaraSurakarta.id - Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan hingga saat ini belum ada pengajuan izin untuk turnamen Piala Wali Kota.
"Belum ada pengajuan izin. Nanti kita dulu konsep pertandingannya seperti apa," ujar dia saat ditemui usai rapat koordinasi Satgas Covid-19 di Balai Kota Solo, Senin (31/5/2021).
Menurutnya, ditengah pandemi Covid-19 ini maka protokol kesehatan akan menjadi konsen aparat kepolisian. Ade memaparkan, kemungkinan konsep turnamen bisa seperti gelaran Piala Menpora yang sudah sesuai standar.
"Itu nanti yang akan kita tegakkan, mulai dari tanpa penonton dan itu jelas. Lalu batasan personel, baik itu panitia, pengamanan atau pemain yang boleh berada di lingkungan pertandingan itu jadi roll game pelaksanaan pertandingan itu," kata dia.
Baca Juga:Segerrr! Menikmati Es Kapal, Minuman Legendaris Khas Solo yang Masih Eksis
Dijelaskan, jika konsep dari sebuah pertandingan di masa pandemi ini tanpa penonton. Memang ada orang diperbolehkan masuk disebuah pertandingan itu terdiri dari pemain, official, kru, panitia, media yang dibatasi jumlahnya.
"Jadi benar-benar harus mengedepankan protokol kesehatan. Itu sangat penting dan harus menjadi perhatian semua pihak," imbuhnya.
Sementara itu Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menyatakan jika persiapan untuk turnamen Piala Wali Kota terus dipersiapkan, salah satunya soal perizinan.
"Terus kita persiapkan dan ini sambil jalan, memang waktunya mepet. Untuk perizinannya masih kita urus, tunggu saja dan ini bertahap," ungkap dia.
Perizinan dimasa pandemi, lanjut dia, tidak gampang. Tapi semua akan dikejar biar selesai, contohnya itu izin keamanan, izin pemakaian stadion, atau izin kompetisi.
Baca Juga:Klaster di Kampung Jokowi Selesai, Isolasi Warga di Sumber akan Dibuka
"Yang jelas kita kerja dan persiapkan satu persatu, santai saja. Untuk venue, yang kita punya," ucapnya.
- 1
- 2
