Bermain di Belanda, Yussa Nugraha Pulang Demi Bermain untuk Persis Solo

Yussa Nugraha merupakan pemuda kelahiran Kota Solo, kini ia pulang demi klub kebanggaanya Persis Solo

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 25 Mei 2021 | 17:30 WIB
Bermain di Belanda, Yussa Nugraha Pulang Demi Bermain untuk Persis Solo
Yussa Nugraha mengenakan jersey Persis Solo [Solopos/Istimewa]

SuaraSurakarta.id - Persis Solo akan memiliki pemain muda berbakat. Ia adalah Yussa Nugraha pesepak bola kelahiran Kota Bengawan. 

Yussa Nugraha memastikan diri bergabung dengan skuat Persis Solo setelah malang melintang di klub Belanda sejak usia dini.

Yussa, merupakan pemuda kelahiran 21 Maret 2001 yang telah berkiprah di Negeri Kincir Angin sejak berusia 8 tahun itu memutuskan pulang kampung dan memperkuat tim Persis Solo.

Ternyata, Yussa punya alasan khusus kenapa dia ingin memperkuat Laskar Sambernyawa tersebut.

Baca Juga:Semakin Mewah, Dua Bintang Persija Jakarta Merapat ke Persis Solo

“Persis adalah klub asal kota kelahiranku dengan nama besar dan sejarah panjang. Saya yakin dengan Persis karena di bawah kepemilikan dan manajemen baru sekarang Persis akan banyak gebrakan, tentunya prestasi di Liga 2 dan promosi ke Liga 1,” ujar Yussa dilansir dari Solopos.com pada Selasa (25/5/2021).

Menyerap Ilmu dari Pemain Senior

Di Persis Solo, Yussa yakin bisa mengembangkan kemampuannya bersepak bola. Terlebih dia akan diasuh oleh pelatih berpengalaman dan rekan satu tim yang mumpuni.

“Dengan susunan tim yang sekarang, saya juga bisa belajar dan menyerap ilmu dari pemain senior mengingat terdapat perbedaan yang cukup jauh antara sepak bola Eropa dan Indonesia,” ungkap Yussa.

Yussa di Belanda sejak usia 8 tahun. Klub pertama yang dia ikuti adalah VV Haagsehout di Den Haag pada tahun 2010. Kemudian dari tahun ke tahun dia pindah-pindah klub, mulai dari SVV Scheveningen, SC Feyenoord dan HBS Craeyenhout.

Baca Juga:Persija Resmi Lepas Sandi Sute dan Heri Susanto ke Persis Solo

Di masing-masing klub Yussa selalu punya torehan apik, misalnya di Schevenigen dia membawa klub ini promosi dan menjadi top skor. Lalu juga di SC Feyenoord dia menorehkan pencetak gol terbanyak.

Namun nasib buruk menimpanya tatkala pada 2018 saat di SC Feyenoord. Yussa harus menepi 10 bulan karena cedera PCL (Posterior Cruciate Ligament).

Setelah pulih dia kembali ke Den Haag dan main di klub kasta liga empat Belanda HBS Craeyenhout. Di sana dia tampil bersama tim U-19 dan selama bermain sebanyak 9 kali, dia mencetak 3 gol dan empat asist.

Kini Yussa kembali ke Tanah Air untuk memperkuat Persis Solo, tim kota kelahirannya sendiri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini