SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Respati Ardi menyambangi Kampung Mojo RT 08, RW 03, Mojo, Semanggi, Pasar Kliwon, Rabu (7/5/2025) siang.
Dalam blusukan itu, Respati blusukan ke kampung padat penduduk yang mengeluhkan saluran air di perkampungan penuh limbah rumah tangga dan sisa-sisa limbah dari Pasar Ayam Silir yang berada tak jauh dari tempat tinggal mereka.
Sulistyono, warga setempat menyampaikan hal tersebut dan langsung mengajak Respati meninjau langsung saluran air yang dimaksud.
"Ini baunya ampun Mas, apalagi kalau hujan, airnya bisa masuk ke rumah-rumah warga. Kalau bisa dibikinkan sodetan yang langsung mengarah ke tanggul," ungkap pria paruh baya itu.
Sulistyono melanjutkan saluran air tersebut kapasitasnya tidak kuat dalam menampung limbah.
"Karena di sini mengcover RW 1, RW 2, RW 3, paling rawan itu kalau buangan dari RW 1 Pasar Ayam, kalau bisa langsung dibikin buangan ke sana (sodetan)," paparnya.
"Karena dari sini sampai ke pompa sana itu 400 meter, kemiringan satu meter, jadi airnya tidak bisa ngalir lancar," jelas Sulistyono.
Respati meminta warga pun segera mengajukan surat permohonan pada Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS).
"Jenengan mang damel surat Pak ke BBWS, dan BBWS nanti saya suruh bales suratnya, mengko tak kawal nganti rampung," tandas Wali Kota Solo itu.
Baca Juga: Soroti Iuran Acara Perpisahan Sekolah, Ini Kata Komisi IV DPRD Solo
Sebelumnya, program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II tahun 2025 juga dimulai di wilayah Kodim 0735/Surakarta, Selasa (6/5/2025).
TMMD kali ini menyasar pembangunan fisik berupa saluran drainase sepanjang 595 meter dengan ukuran 60 x 60 cm di Jalan Kahar Muzakir. Proyek ini diharapkan mampu mengatasi persoalan genangan air yang kerap terjadi saat musim hujan.
"Program ini akan berlangsung selama satu bulan penuh, mulai 6 Mei hingga 4 Juni 2025, dengan melibatkan personel TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Karena ini dari masyarakat dan kembali untuk masyarakat," tegas Komandan Kodim 0735/Surakarta, Letkol Inf Fictor J. Situmorang.
Tidak hanya infrastruktur, TMMD Sengkuyung juga memuat berbagai kegiatan non-fisik. Seperti penyuluhan bela negara, kamtibmas, bahaya narkoba, stunting, mitigasi bencana, hingga pembagian sembako untuk warga kurang mampu di sekitar lokasi kegiatan.
Respati Ardi, turut hadir dalam acara pembukaan menyampaikan apresiasinya atas sinergi yang terjalin dalam program ini.
"TMMD bukan sekadar membangun infrastruktur, tetapi juga mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat, serta menanamkan semangat bela negara kepada masyarakat," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Diduga Korupsi Proyek Drainase Kawasan Stadion Manahan, Eks Pejabat PUPR Tersangka
-
Nasihat Spiritual dari Abu Bakar Ba'asyir kepada Jokowi, Ini yang Dibicarakan
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Bukan Sekadar Cat! Mengungkap Kisah INDACO Menjadi 'Green Factory'