SuaraSurakarta.id - KGPAA Mangkunegara X menyoroti soal masa depan kebudayaan pada Tingalan Jumenengan atau kenaikan tahtanya yang ke-3.
Tingalan jumenengan sendiri berlangsung Pura Mangkunegaran, Jumat (7/2/2025).
"Masa depan dari kebudayaan kita tergantung dari perpaduan rasa dan pemikiran yang kontekstual untuk menciptakan suatu komunitas yang maju secara kontekstual, sekaligus kaya akan nilai kemanusiaan," kata KGPAA Mangkunegara X melansir ANTARA.
Ia mengatakan keseimbangan antara warisan budaya dan inovasi masa depan menciptakan suatu keselarasan yang menjadi fondasi manusia agar terus harmonis dan berkelanjutan.
Baca Juga: Gajah Besar Jadi Sengkalan Tingalan Jumenengan ke-3 KGPAA Mangkunegara X, Ini Maknanya
"Bersama kita membangun peradaban yang lebih bermakna bagi generasi mendatang," jelas dia.
Ia percaya dengan melestarikan masa lalu dapat memperkuat masa kini untuk membangun masa depan.
Pada kesempatan tersebut KGPAA Mangkunegara X juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas kepercayaan dan dukungan yang telah menyertai perjalanan Mangkunegara selama tiga tahun terakhir.
"Pelajaran yang penuh tantangan, proses kebahagiaan dalam mempertemukan kita," paparnya.
Ia mengatakan perlu menggabungkan antara logika dan rasa untuk memajukan ilmu pengetahuan.
Baca Juga: KGPAA Mangkunegara X Temui Jokowi, Serahkan Undangan Penting Ini
"Manusia selalu mencari cara untuk memahami dunia, melalui logika, dan juga rasa. Logika membawa kita pada pemahaman yang rasional dan kemajuan ilmu pengetahuan, sementara rasa memberi makna, membentuk identitas, serta nilai dalam kebudayaan," katanya.
Ia mengatakan tanpa logika seseorang akan kehilangan arah dan tanpa rasa seseorang akan kehilangan makna.
"Masa depan kebudayaan bergantung pada perpaduan rasa dan pemikiran kontekstual, menciptakan komunitas yang maju secara intelektual sekaligus kaya akan nilai kemanusiaan," katanya mengakhiri sabda dalem pada Tingalan Jumenengan tersebut.
Berita Terkait
-
Anime Festival Asia Akan Hadir Kembali di Jakarta pada Juni Mendatang untuk Edisi 2025
-
Lupakan Rendang, Ini 7 Kuliner Khas Bengkulu yang Lebih Menggoda Lidah
-
Desainer Hebat Tak Cuma Inovatif, Tapi Juga Melekat pada Akar Budaya
-
4 Budaya Qatar yang Bikin Kamu Jatuh Cinta saat Berwisata Selain Berbelanja
-
Budaya Klan di Tempat Kerja, Solidaritas atau Perangkap Emosional?
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Kasus 'Kencing' Pertalite Terbongkar: Polres Sukoharjo Bekuk Mafia BBM Subsidi
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
-
Satreskrim Polresta Solo Ungkap Misteri Avanza Raib di Parkiran Hotel, Pelaku Dibekuk
-
Jokowi ke Massa TPUA: Tak Ada Kewajiban Tunjukkan Ijazah Saya
-
Jokowi Akhirnya Tunjukkan Ijazah Asli dari SD sampai Lulus UGM