SuaraSurakarta.id - Calon Wali Kota Solo, Respati Ardi bersama istrinya, Vanessa Winastesia, berbelanja sambil menyapa pedagang di Pasar Kadipolo, Solo, Kamis (26/9/2024) pagi.
Mengendarai motor Vespa, sosok berusia 36 tahun itu langsung bersalaman dengan sejumlah pengemudi becak yang lagi menunggu penumpang.
"Kula nuwun, kula Respati Ardi, mohon doa restunipun," kata Respati kepada sejumlah pengemudi becak ditemuinya.
Saat akan masuk ke dalam pasar, Respati Ardi berpapasan dengan Basuki, seorang penjual wedangan yang banyak dikenal warga Solo.
Wedangan Basuki yang berlokasi di wilayah Sondakan, Laweyan tersebut, merupakan salah satu langganan Respati Ardi.
"Mas Respati, beliaunya sering ke wedangan saya, dan minta doa restu sama saya. Ya, semoga beliau sukses jadi Wali Kota Solo dan bisa mengayomi rakyat," kata Basuki usai berbincang dengan Respati.
Respati, bersama sang istri tercinta, Vanessa, menyalami setiap pedagang dan pengunjung Pasar Kadipolo sambil meminta doa restu.
Respati juga sempat berbincang dengan Andika Sony Indra Suparmanto, salah satu penjual lombok di Kadipolo.
"Selain belanja wortel dan cabe rawit, tadi Mas Respati juga menanyakan soal harga cabe. Saat ini harga cabe rawit per kilonya Rp 40.000, ini sudah turun. Sekitar dua minggu yang lalu harga cabe rawit Rp 80.000 per kilonya, saat ini harga per-lombok-an turun," kata Andika Sony Indra Suparmanto.
Baca Juga: Ribuan Relawan Sekar Jagat Siap Menangkan Respati-Astrid di Pilkada Solo, Fokus Soal Ini
Andika berharap jika Respati Ardi jadi walikota 2025-2030, bisa menstabilkan harga-harga karena sering naik turun tidak menentu.
"Semoga Mas Respati, bisa lebih baik lagi dan tentunya harga-harga kebutuhan masyarakat bisa stabil," ungkap Andika.
Selain berkenalan dan berbincang dengan sejumlah para pedagang di lantai satu dan lantai dua, untuk mendapat berbagai informasi dan permasalahan yang ada di pasar. Respati Ardi dan Vanessa Winastesia juga membeli sejumlah kebutuhan untuk memasak di dapur.
"Saya sering belanja di sini (Pasar Kadipolo) karena rumah mertua di daerah Tipes. Tadi belanja lele, kesukaan saya. Kemudian tempe, buah, sayuran, daging ayam, bumbu pawon dan kebutuhan sehari-hari," ungkap Ketua HIPMI itu.
Respati mengungkapkan bahwa saat blusukan di Pasar Kadipolo mendapatkan sejumlah informasi dari pedagang dan pengunjung Pasar Kadipolo.
"Masukannya, modern market (pasar modern) akan dibatasi, karena jika modern market terus dikembangkan di Kota Solo, nanti pedagang-pedagang pasar yang terkena dampaknya. Modern market tidak apa-apa, cuma harus ada batasan wilayahnya, jangan sampai terlalu banyak. Nanti ke depan jika saya mendapatkan amanah itu (jadi Wali Kota Solo), modern market akan kita batasi dan kita utamakan untuk pasar tradisional," jelas pria lulusan S2 UGM itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Mpok Alpa Siapanya Raffi Ahmad? Selalu Dibela Sampai Akhir Hayat
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Kapan Kenaikan Gaji PNS 2025? Ini Skema, Jadwal, dan Fakta Resminya
Pilihan
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
-
Daftar 5 HP Android Punya Kamera Setara iPhone, Harga Jauh Lebih Murah
Terkini
-
Tim Kurator Sudah Daftarkan Lelang Aset PT Sritex Group, Sementara Benda Bergerak Dulu
-
Puluhan Eks Karyawan PT Sritex Menangis di Upacara HUT ke-80 RI, Berharap Pesangon Cair
-
Beda dengan Pati, Bupati Sragen Malah Gratiskan PBB
-
Wonogiri Heboh Kasus Pembunuhan Lagi, Kini Wanita Paruh Baya Diduga Dihabisi Anak Kandung
-
Respon Menohok FX Rudy Usai Hasto Kristiyanto Jadi Sekjen PDIP Lagi