SuaraSurakarta.id - DPC PDIP Solo memilih malam hari sebagai waktu pendaftaran bakal pasangan calon peserta Pilkada Solo 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Ketua Tim Pemenangan Pilkada DPC PDIP Kota Surakarta YF Sukasno, mengatakan pendaftaran akan dilakukan pada Kamis (29/8/2024) pukul 21.00 WIB nanti.
Partai berlambang banteng moncong putih itu resmi mengusung Teguh Prakosa dan Bambang Nugroho alias Bambang Gage.
"Kami dari Kantor DPC PDIP ke KPU dengan berjalan kaki. Sekitar 3 km," kata Sukasno dilansir dari ANTARA.
Baca Juga: 'Saya Tidak Akan Melawan Ibu' dan Mengungkap Alasan Gusti Bhre Mundur di Pilkada Solo
Ia mengatakan, dipilihnya malam hari karena mengandung filosofi Jawa, di mana ketika keluarga sedang menghadapi permasalahan maka orang tua meluapkan rasa prihatinnya dengan berjalan kaki di malam hari sambil berdoa.
"Ini bentuk keprihatinan kami atas situasi bangsa yang mengkhawatirkan. Harapannya suasana kembali ayem tentrem (tenteram). Dalam hal ini, PDIP bersama rakyat," jelas dia.
Sementara itu, sebagai urut-urutan pendaftaran, dikatakannya, diawali dengan prosesi yang akan dilakukan di Kantor DPC PDIP. Selanjutnya, akan dilakukan jalan bersama, dimulai dengan Satgas PDIP, diikuti oleh pengeras suara.
"Kemudian ada cucuk lampah, Kyai Brodronoyo yang mengandung filosofi agar semua berjalan lancar. Kemudian akan ada Semar, Gareng, Petruk, Bagong yang membawa panji-panji. Diikuti oleh Ketua DPC PDIP yang membawa perlengkapan administrasi," paparnya.
Di belakang Ketua DPC PDIP Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, akan ada prajurit keraton atau bregodo 17 yang jumlahnya 17 orang, diikuti bregodo 8, dan dibelakangnya ada bregodo 45.
Baca Juga: Pegiat Medsos Gus Raharjo: Hanya Megawati Ketua Umum Partai yang Tak Bisa Diintervensi
"Mereka ini akan menggemakan kentong gobyok. Kalau jaman dulu, kentong gobyok ini dibunyikan untuk mengabarkan sesuatu yang penting kepada masyarakat. Di sini kami ingin mengabarkan calon wali kota dan wakil wali kota dari PDIP," ujar dia.
Selanjutnya, kelompok paling belakang adalah pengantar. Mereka akan mengenakan busana adat Jawa, yakni pakaian lurik dilengkapi dengan caping. Ia mengatakan caping ini merupakan simbol pengayoman.
"Harapannya calonnya bisa mengayomi dan melayani masyarakat kita," paparnya.
Sampai di Kantor KPU, dikatakannya, akan dilakukan pendaftaran. Usai pendaftaran, Ketua DPC PDIP memimpin doa atau umbul donga untuk kemudian kembali ke Kantor DPC PDIP dengan berjalan kaki.
Sementara itu, meski hingga saat ini rekomendasi nama belum keluar dari DPP PDIP dan PDIP juga belum melakukan koalisi dengan partai politik manapun, pihaknya optimistis akan tetap memenangkan pilkada kali ini.
"Kami koalisi dengan rakyat Kota Solo. Optimistis kami menang. Cuma sampai saat itu saya tidak tahu rekomendasinya," katanya.
Berita Terkait
-
Pertemuan Prabowo Megawati Jadi Kode Keras PDIP Merapat ke Pemerintah?
-
Waketum PKB Sambut Baik Prabowo Temui Megawati: Ini Menunjukkan Tak Punya Masalah dengan Tokoh Lain
-
Sekjen Gerindra Bicara Posisi PDIP Usai Prabowo-Megawati Bertemu di Teuku Umar
-
Faktor Pendorong di Balik Pertemuan Tertutup Prabowo dan Megawati
-
Usai Lawan Cabut Gugatan, KPK Tantang Balik Staf Hasto PDIP jika Ngotot Minta Barang Pribadi Balik
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Ijazah Jokowi Kembali Jadi Polemik: Tim Kuasa Hukum Siapkan Langkah Mengejutkan
-
Gugatan Wanprestasi Mobil Esemka di Solo: Tim Hukum Jokowi Angkat Bicara
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Bahlil Malam-malam Sowan Jokowi di Solo, Bahas Masa Depan Partai Golkar?
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi