SuaraSurakarta.id - Ratusan pesepak bola putri bakal adu performa pada turnamen bertajuk MilkLife Soccer Challenge menjaring bibit pemain di Solo, Jawa Tengah, pada 25-28 Juli.
Mengenai program yang diinisiasi oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama MilkLife tersebut, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin mengatakan kali ini ada dua kota yang dipilih sebagai tempat penyelenggaraan turnamen tersebut, yakni Solo dan Yogyakarta.
Dua kota ini dipilih setelah kegiatan tersebut diselenggarakan di Kudus, Surabaya, Jakarta, Tangerang, dan Bandung.
"Bergulirnya MilkLife Soccer Challenge merupakan upaya menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap sepak bola putri mulai dari level akar rumput. Inilah yang membuat kami datang ke Solo dan Yogyakarta," kata Yoppy dilansir dari ANTARA, Jumat (26/7/2024).
Oleh karena itu, ia berharap agar melalui turnamen tersebut masyarakat makin cinta pada sepak bola. Selain itu juga dapat tercipta roda ekosistem pada cabang olahraga ini.
Ia mengatakan dengan berputarnya ekosistem sepak bola putri di level akar rumput akan melahirkan bibit-bibit potensial yang kelak menjejaki karir sebagai pesepak bola putri profesional dan diharapkan mampu membawa Timnas Indonesia berlaga di ajang piala dunia wanita.
Brand Manager Global Dairi Alami sebagai produsen susu MilkLife Adrian Tan mengatakan partisipasi perusahaan tersebut bertujuan untuk menyehatkan anak-anak Indonesia melalui asupan nutrisi bergizi, ditopang dengan olahraga secara rutin.
"Kami senang sekali jadi bagian ini, tumbuh kembang usia dini merupakan hal yang penting. Harapannya mereka bisa berlatih jadi pribadi tangguh dan memiliki fisik sehat dengan rutin minum susu," jelas dia.
Sementara itu, perwakilan Tim Talent Scouting MilkLife Soccer Challenge Asep Sunarya mengatakan yang penting pada tahap awal ini adalah para pemain bisa menikmati permainan.
Baca Juga: Tol Solo-Klaten Ngebut! Ditargetkan Rampung Agustus 2024, Peresmian Menunggu Jokowi
"Yang penting mereka enjoy dulu. Mereka tahu oh kalau menang seperti ini, kalah seperti ini, karena ini awal jadi yang penting anak-anak happy dulu," paparnya.
Selanjutnya, bibit-bibit potensial yang terlihat dalam turnamen tersebut akan dibina lebih lanjut melalui program MilkLife Soccer Extra Training.
"Nantinya para peserta terpilih diberikan pelatihan khusus dengan target peningkatan kemampuan dasar bermain sepak bola," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Drama Keraton Surakarta Memanas Lagi, Aksi Bongkar Gembok Pintu Keraton Coreng Kunjungan Pemerintah
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?
-
Kubu PB XIV Purboyo Ganti Semua Pintu Gembok di Keraton Solo, Pekerja Revitalisasi Diminta Keluar
-
Penjelasan Resmi Rosalia Indah Terkait Video Viral Pengemudi: Sanksi Tegas Telah Ditetapkan
-
Gagal Ganti Nama di KTP, Upaya Raja Keraton Solo PB XIV Terganjal Potensi Sengketa