SuaraSurakarta.id - Kisah pilu dialami seirang gadis berusia 16 tahun sebut saja Bunga yang menjadi korban rudapaksa sang kakak ipar.
Bak film Ipar Adalah Maut, korban menjadi pelampiasan nafsu bejak kakak iparnya sejak 2021 hingga kini hamil empat bulan.
Dari informasi yang dihimpun, awalnya Bunga tinggal di Solo dan diboyong kakak perempuan beserta sang suami yang juga pelaku ke Cepogo, Boyolali.
Korban diboyong ke Kota Solo dan disekolahkan sang kakak ipar.
Baca Juga: Dikira Boneka, Bocah-bocah di Boyolali Malah Temukan Mayat Kakek Korban Bakar Diri
Namun sejak tahun 2021, dia menjadi korban nafsu bejat kakak iparnya. Pelaku bahkan mengancam tidak akan membiayai sekolah korban jika tidak menuruti keinginannya.
Setelah mengetahui kejadian tersebut, Bunga mendapatkan pendampingan dari Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) Dinas Sosial (Dinsos) Boyolali. LK3 fokus pada pemulihan kondisi Putri dan menyerahkan kasusnya ke pihak kepolisian.
Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos Boyolali, Srini Sumardiyanti mengatakan, program LK3 tidak hanya untuk mendampingi korban rudapaksa.
Sejak Januari 2024, LK3 telah membantu 26 perempuan dan anak yang mengalami berbagai macam kasus.
"Kami langsung mendampingi anak dan mendukung keluarganya. Pelan-pelan kami lakukan assesmen terhadap anak," kata Srini, Kamis (11/7/2024).
Menurutnya, LK3 menangani berbagai kasus, seperti pelecehan, persetubuhan, penganiayaan, anak melihat kekerasan, keterlibatan narkoba, dan masalah kriminal.
Melalui program ini, LK3 melakukan upaya promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitasi terhadap masalah psikososial para korban.
Srini juga berpesan, kasus ini menjadi pengingat bahwa anak-anak rentan terhadap berbagai bentuk kekerasan dan pelecehan.
Berita Terkait
-
La Tahzan Siap Tayang, Apakah Bisa Menandingi Ipar Adalah Maut?
-
Usai Ipar Adalah Maut, Davina Karamoy Bakal Perankan Karakter Pelakor Lagi: Kali Ini Lebih Kuat
-
Anggota Polres Kaimana Diduga Rudapaksa 2 Anak Bawah Umur, Polda Papua Turun Tangan
-
Tradisi Sadranan di Boyolali: Jaga Kerukunan Jelang Ramadan
-
Bukan Indra Sjafri, Bocah Boyolali Ini Minta Maaf Usai Timnas Indonesia U-20 Gugur
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Arus Mudik di Solo Lancar, Operasi Ketupat Candi Diapresiasi Warga
-
Momen Warga Padati Rumah Jokowi: Antrean Mengular dan Ditemui Langsung Mantan Presiden
-
Dhawuh Dalem Paku Buwono XIII, Garebeg Pasa Keraton Solo Berlangsung Khidmat
-
Jokowi Kumpul Bareng Keluarga di Solo, Kahiyang Ayu-Bobby Nasution Tak Tampak
-
Gibran Apresiasi Langkah Didit Prabowo Kumpulkan Anak Presiden, Giliran Orang Tua Bertemu?