SuaraSurakarta.id - Beragam upaya dilakukan untuk mengurangi kemacetan di Kota Solo. Termasuk mempromosikan fasilitas transportasi publik.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengajak pelajar di Solo, memanfaatkan transportasi publik untuk mengurangi kemacetan di jalan raya.
Gibran meminta siswa untuk mencoba naik bus umum yang sudah disediakan oleh pemerintah Batik Solo Trans (BST)-Feeder untuk menghindari kemacetan yang biasa muncul di sekitar kawasan sekolah.
"Kalian sekolah naik apa? Naik mobil kan? Nah itu salah satunya yang bikin macet," kata Gibran dikutip dari ANTARA pada Selasa (28/5/2024).
Baca Juga: Belum Berikan Arahan ke Relawan Soal Pilgub dan Pilkada di Jateng, Gibran Buka Suara
Oleh karena itu, ia berharap siswa bisa sesekali mencoba BST karena fasilitasnya juga cukup nyaman.
"BST sekarang sudah nyaman lho, ber-AC lagi," katanya.
Ia mengatakan kemacetan tidak selalu menimbulkan hal buruk.
Menurut dia, ada kemacetan yang menimbulkan keuntungan bagi banyak pihak, misalnya banyak kunjungan ke tempat wisata atau dengan berbagai kegiatan di Solo yang berimbas para perputaran roda perekonomian.
Meski demikian, ia juga menyampaikan pemerintah tetap berupaya untuk mengurai kemacetan yang seringkali terjadi di sejumlah titik, di antaranya dengan membangun rel layang dan simpang Joglo.
Baca Juga: Pembangunan Kota Solo Bakal Dilanjutkan Next Wali Kota, Gibran Sebut Pertama Nama Kevin Fabiano
"Akhir tahun sudah dibuka, nanti sudah tidak macet lagi. Itu salah satu upaya meningkatkan perekonomian di Solo utara," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Gibran juga menjelaskan berbagai program prioritas Pemkot Surakarta. Sebagian di antaranya merupakan objek wisata yang bisa dikunjungi oleh masyarakat umum.
Ia mengatakan beberapa infrastruktur dari 17 titik prioritas yang disebutkan, di antaranya revitalisasi Kebun Binatang Solo Safari, revitalisasi Taman Balekambang, pembangunan PLTSA Putri Cempo, Lokananta, dan Solo Technopark.
Terkait kegiatan tersebut, perwakilan humas Al Firdaus Imam Subkhan mengapresiasi kedatangan Gibran ke sekolah Al Firdaus.
"Sungguh mencerminkan sosok pemimpin yang begitu perhatian, terutama terhadap dunia pendidikan. Bahkan, semua pertanyaan dari anak-anak dikumpulkan dan akan direspons oleh Mas Gibran," katanya.
Ia berharap melalui kegiatan dengan topik pembelajaran Government System tersebut dapat menambah pengetahuan para siswa.
"Selain itu, siswa juga makin paham dan terampil tentang bagaimana seorang pemimpin mampu membuat kebijakan-kebijakan atau peraturan yang berasal dari isu-isu atau masalah yang berkembang di masyarakat," katanya.
Berita Terkait
-
Lagi-lagi Ketahuan, Akun Fufufafa Hapus Postingan dengan Kata Kunci 'Anak Jokowi'
-
Gibran Sibuk Bagi-bagi Susu, Peran Wapres Dinilai Downgrade
-
Gibran Kunjungi Pengungsi Gunung Lewotobi, Warganet : Awal Kerja Kayak Bapaknya Dulu
-
Beda dari Selvi Ananda, Ibu dan Kakaknya Dianggap Lebih Tahu Soal Aturan Berkebaya Saat Hadiri Pelantikan Gibran
-
Gibran Buka 'Lapor Mas Wapres', Pengamat: Jangan Seperti Pemberi Harapan Palsu
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
Terkini
-
Selamatkan PT Sritex Sukoharjo, Komisi VII DPR RI Sepakat Bakal Revisi UU Kepailitan
-
Bahan Baku PT Sritex Menipis, Jumlah Karyawan yang Dirumahkan Bakal Bertambah
-
Kesetiaan Cinta Ahmad Luthfi dan Pesan Amanah dari Mendiang Sang Istri
-
Tas Mewah Kaesang Pangarep Dipertanyakan, LP3HI dan MAKI Gugat Bea Cukai Solo
-
Rokok Polos Ancam Ribuan Pekerja! Petani, Buruh dan Akademisi Bersuara