SuaraSurakarta.id - Banjir di Kota Semarang rupanya berdampak rute perjalanan kereta api. Hal itu karena jalur KAI masih terendam genangan air.
Empat perjalanan kereta api relasi Stasiun Solobalapan di Solo pun batal akibat banjir yang menggenangi sejumlah titik di Semarang.
Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro mengatakan empat perjalanan KA tersebut sedianya berangkat dan menuju Stasiun Tawang Bank Jateng.
Ia mengatakan beberapa titik yang terdampak banjir di wilayah Semarang tepatnya di petak Jalan Semarang Tawang-Alastua, petak Jalan Semarang Tawang-Semarang Poncol, dan petak Jalan Mangkang-Kaliwungu.
Ia mengatakan tiga titik tersebut tergenang air sejak Kamis dini hari. Ketinggian air mencapai 10 cm di atas kop.
"Dengan demikian, tidak memungkinkan untuk dilewati perjalanan kereta api," katanya.
Ia mengatakan akibat kondisi tersebut, Stasiun Tawang Bank Jateng saat ini tidak dapat melayani melayani naik dan turun penumpang sampai dengan kondisi banjir teratasi.
Sementara itu, empat perjalanan KA relasi Stasiun Solobalapan yang batal akibat banjir, yakni KA 161 Joglosemarkerto relasi Solobalapan-Tegal, KA 162 Joglosemarkerto relasi Tegal-Solobalapan, KA 207F atau KA Banyubiru relasi Solobalapan-Semarang Tawang, dan KA 210F atau KA Banyubiru relasi Semarang Tawang-Solobalapan.
Bahkan, menurut dia kejadian tersebut juga berdampak pada beberapa kereta api lain yang melewati Daop 6 dan mengarah ke tujuan Semarang.
Baca Juga: Mengumpat di Panggung, Salma Idol Banjir Hujatan Usai Ganti Lirik Lagu Stasiun Balapan
"Beberapa KA juga mengalami keterlambatan yang bervariasi akibat peristiwa tersebut," katanya.
Ia mengatakan KAI memberikan kompensasi bagi pelanggan yang perjalanan keretanya terimbas akibat banjir.
"Kami memberikan kompensasi sesuai dengan regulasi yang berlaku baik berupa service recovery maupun pengembalian tiket hingga 100 persen tidak termasuk biaya pesan," katanya.
Berita Terkait
-
Meninggal Dunia, Instagram Masinis KA Lokal Bandung Raya Banjir Ucapan Duka, Postingan Terakhir Tentang Kematian
-
Turangga dan KA Lokal Bandung Raya Adu Banteng, Ini 5 Kecelakaan Kereta Api Terparah di Indonesia Setahun Terakhir
-
Menengok Sejarah Jalur Kereta Api di Tengah Kota Solo: Dibangun Masa PB X, Jadi Pemandangan Menarik Wisatawan
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Kasus Anak PAUD Digunting Alat Vitalnya, Ini Respon Wawali Solo Astrid Widayani
-
Ngeri! Alat Vital Siswa PAUD di Solo Digunting Temannya Usai Kegiatan Prakarya
-
Polresta Solo Tangkap Pelaku Pencurian Modus Ganjal ATM, Modusnya Bikin Geleng-geleng
-
Junior Sowan ke Senior, Ini Respon Jokowi Usai Gibran Temui SBY
-
Persis Solo Takluk dari Persijap, Peter de Roo Akui Strategi Gagal