Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Senin, 15 Januari 2024 | 19:07 WIB
Cawapres nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka didampingi sang istril, Selvi Ananda saat berkampanye di Bali. (ist)

SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo. Gibran Rakabuming Raka kembali cuti selama tiga hari di hari aktif kerja untuk berkampanye.

Ini bukan pertama kalinya Gibran cuti dihari aktif, pekan kemarin juga cuti tiga hari untuk fokus kampanye.

Kembali cuti tiga hari untuk kampanye mendapat kritik dari politisi PKS Solo, Sugeng Riyanto.

Sugeng menyebut itu jelas menganggu kinerja di Pemerintah Kota (Pemkot) Solo. Apalagi masih banyak pekerjaan di rumah (PR) di Kota Solo yang belum selesai.

Baca Juga: Banyak Simpatisan PDIP Membelot Dukung Prabowo Gibran, FX Rudy Tantang Deklarasi Penuhi Stadion Manahan

"Dulu sebelum Mas Wali konsen di penwacapresan sering menyampaikan diberbagai forum bahwa PR Solo masih banyak. Beliau juga harus mencurahkan  segenap energi untuk menyelesaikan PR-PR itu, itu sebelum aktif dalam pencawapresan," terangnya, Senin (15/1/2024).

Sugeng menjelaskan untuk ruang lingkup Solo dengan dinamika PR yang begitu dan beliau harus mencurahkan waktu, tenaga serta pikiran. 

"Coba bayangkan sekarang untuk ngurus pencawapresan yang ruang lingkupnya se-Indonesia. Kira-kira proporsinya kayak apa untuk membagi Solo dan pencawapresan," ungkap anggota DPRD Solo ini.

Sugeng mengakui sudah tidak optimal seperti awal atau terlibat dalam pencawapresan. Meskipun beliau punya anak buah, ada wakil wali kota, sekda, atau kepala dinas tapi kan dalam konteks terpilih jadi wali kota punya tanggung jawab untuk memimpin dengan segenap jiwa dan raga.

"Itu tidak mungkin terjadi lagi dalam konteks sekarang. Karena kurang perhatiannya sudah bukan lagi Solo pikirannya atau kalaupun Solo masih itu nomor 27," papar dia.

Baca Juga: Lokasi Lion Percel Terdekat di Kota Solo, Lengkap dengan Jam Buka dan Nomor Telepon

Sugeng mengatakan salah satu PR yang belum selesai adalah stunting, bahkan grafiknya bukan lagi menurun tapi semakin meningkat.

Load More