SuaraSurakarta.id - Gibran Rakabuming Raka akhirnya buka suara terkait dengan tuduhan ijazah palsu yang dilontarkan pegiat media sosial Dokter Tifa.
Sebelumnya, Dokter Tifa lewat akun Twitter atau X @DokterTifa menyebut putra sulung Presiden Jokowi itu tidak pernah berkuliah di University of Technology Sydney (UTS) Insearch Sydney, Australia.
"Bran @gibran_tweet, ijazah kursusmu dari Insearch UTS mana coba tak lihat. Insearch setahuku artinya program atau kursus untuk persiapan masuk UTS," tulis Dokter Tifa.
Dalam kicauannya, @DokterTifa turut mengunggah foto surat keterangan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 9149/D.DI/KS/2019.
Baca Juga: Gibran Terima Surat dari DPC PDIP Solo, Tapi Bungkam Soal Isinya, Resmi Dipecat?
Pada surat tersebut tertulis pernyataan bahwa Gibran Rakabuming Raka telah menyelesaikan pendidikan Grade 12 di UTS Insearch, Sydney, Australia tahun 2006.
"Yang bersangkutan dinilai memiliki pengetahuan setara tamat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Peminatan Akutansi dan Keuangan di Indonesia," tulis surat tersebut.
Menanggapi Gibran menegaskan jika ijazahnya tidak palsu.
"Ijazah palsu apa? Enggak ada yang palsu," ucao Gibran saat ditemui usai acara silaturahmi Gerakan Desa Bersatu di GBK, Jakarta, Minggu (19/11/2023) dilansir dari Suara.com.
Sebelumnya, pendidikan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo terbilang mentereng. Pasalnya, putra Presiden Joko Widodo alias Jokowi tersebut memperoleh kesempatan berkuliah di Negeri Kangguru.
Baca Juga: Tanggapi Hasil Nomor Urut Peserta Pilpres 2024, Gibran: Semua Punya Makna Bagus
Meski terang-terangan diwisuda kala kuliah di Australia, masih ada pihak yang melayangkan tuduhan miring bahwa Gibran punya ijazah palsu.
Anggota TKN (Tim Kampanye Nasional) Prabowo-Gibran, David Herson dalam keterangan tertulisnya, Kamis (16/11/2023) menepis tudingan Dokter Tifa tersebut.
David lebih lanjut menegaskan bahwa status kemahasiswaan Gibran kala berkuliah di Australia adalah fakta yang tak dapat diragukan lagi.
Gibran sebelum menempuh pendidikan di Australia terlebih dahulu menamatkan sekolah di dalam negeri.
Putra Jokowi sekaligus cawapres dari Prabowo Subianto ini merupakan tamatan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 16 Mangkubumen Kidul. Gibran sekolah di Indonesia hingga tingkat SMP, yakni mengenyam pendidikan di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Surakarta.
Baru kala ia menginjak usia SMA, Gibran terbang ke Singapura dan sekolah di Orchid Park Secondary School, Singapura.
Orchid Park Secondary School merupakan salah satu sekolah ternama di Singapura. Sekolah tersebut fokus di seni pertunjukkan dan pemberdayaan pemuda di masyarakat.
Gibran akhirnya memutuskan untuk kuliah di Management Development Institute of Singapore (MDIS) dan menyabet ijazah sarjana pada 2007 silam.
Tak puas dengan gelar sarjana, Gibran akhirnya mengambil program Insearch di University of Technology, Sydney, Australia hingga lulus pada 2010.
Tudingan terkait ijazah palsu ini pertama kali dilontarkan pegiat media sosial Dokter Tifa. Lewat akun Twitter atau X @DokterTifa Gibran tidak pernah berkuliah di University of Technology Sydney (UTS) Insearch Sydney, Australia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
-
Olahraga Padel Kena Pajak 10 Persen, Kantor Sri Mulyani Buka Suara
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
Terkini
-
Kapok! ASN Pemkot Solo Pelaku Pelecehan Seksual Kini Jadi Petugas Kebersihan
-
Darul Amanah FC Bertanding di Youth Tournament, Kiai Fatwa: Ini Syiar Pesantren di Sepak Bola
-
Blak-blakan! Bos PT Sritex Ungkap Alasan Ogah Simpan Uang Miliaran di Bank
-
UNS Usulkan Mahasiswi yang Bunuh Diri dari Jembatan Jurug Tetap Diwisuda, Begini Prosesnya
-
Kaget Uang Rp 2 Miliar Ikut Disita Kejagung, Petinggi PT Sritex: Itu Tabungan Pendidikan Anak