SuaraSurakarta.id - Para pemain dari negara peserta Piala Dunia U-17 2023 sudah mulai merasakan atmosfer di Indonesia. Salah satu anggota Timnas U-17 Kanada, Lazar Stefanovic, bahkan mengungkapkan bahwa suasana di Surakarta mirip dengan negara asal orang tuanya, Serbia.
Timnas U-17 Kanada akan bermain di Surakarta dalam laga fase grup Piala Dunia U-17 2023. Sebelum menghadapi pertandingan pertama, mereka melakukan latihan terakhir di Lapangan Sriwaru, Kamis (9/11/2023).
Lazar Stefanovic, yang berposisi sebagai pemain belakang, memberikan tanggapan positif terhadap fasilitas di Indonesia. Ia juga mengaku terkejut dengan kualitas fasilitas yang disediakan, terutama di Solo.
“Bagian yang paling saya sukai dari perjalanan (ke Indonesia) ini adalah saat tiba di sini, di Solo, dan kami melihat fasilitasnya. Kami tidak pernah membayangkan sebelumnya,” ujar Stefanovic.
Semula, Stevanovic membayangkan bahwa Indonesia adalah Jakarta dan Bali, akan tetapi setelah seminggu menginjakkan kaki di Surakarta, pemain asal Kanada tersebut merasa Surakarta mirip dengan Belgrade, kota asal orang tuanya.
Ia mengatakan bahwa pengalamannya di Solo membawa kenangan tentang perjalannya ke Serbia.
Menilik Kedalaman Budaya: Surakarta dan Belgrade
Surakarta atau Solo, salah satu kota di Indonesia, dan Belgrade, Ibu Kota Serbia, mungkin terletak ribuan mil jauhnya. Namun, ketika seorang pemain sepak bola muda Kanada, Lazar Stefanovic, menyatakan bahwa keduanya memiliki kemiripan, itu menarik perhatian pada kekayaan budaya masing-masing.
Surakarta: Elegansi dan Keindahan Jawa
Baca Juga: Menginjakkan Kaki di Solo dan Bali, Pelatih Timnas Kanada Ungkap Kekagumannya Pada Budaya Indonesia
Surakarta terletak di Pulau Jawa, Indonesia, dan merupakan pusat kebudayaan Jawa yang kaya. Dengan sejarah kerajaan dan kekayaan tradisional yang masih terpelihara kota ini menawarkan pesona sejarah yang menarik.
Beberapa kebudayaan yang masih terjaga di Solo adalah Keraton Surakarta yang menjadi daya tarik utama, istana kerajaan yang indah dan kaya sejarah. Selain itu, kerajinan seperti batik Surakarta dan berbagai kuliner khas Jawa seperti Nasi Liwet dan Serabi Notosuman juga menjadi daya pikat tersendiri.
Belgrade: Merangkul Sejarah dan Modernitas
Di sisi lain, Belgrade, Ibu Kota Serbia, memadukan keindahan arsitektur klasik Eropa dengan semangat yang dinamis dan modern. Seperti Solo, beberapa pusat sejarah di Belgrade juga masih sangat terjaga.
Di antaranya adalah Kalemegdan yang merupakan benteng megah di tepi sungai Sava, Skadarlija yang mempertahankan nuansa klasik, hingga berbagai festival dan kesenian yang masih dilestarikan.
Meskipun Surakarta di Indonesia dan Belgrade di Serbia dan memiliki latar belakang budaya yang berbeda, keduanya juga memperlihatkan beberapa kesamaan. Hal itu dipengaruhi oleh sejarah kerajaan yang berada di kedua wilayah tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mendadak ke Solo, Waketum Joman Andi Azwan Ungkap Isi Pertemuan dengan Jokowi
-
Jokowi Pakai Topi Warna Putih Tulisan 'J', Apa Maknanya?
-
GoTo Tanggapi Rencana Perpres untuk Kesejahteraan Driver Ojol
-
UNS Cabut Beasiswa KIP-K Mahasiswa yang Dugem di Klub Malam
-
Viral! Mahasiswa UNS Diduga Penerima Bantuan KIP-K Berpesta di Klub Malam, Pakai Busana Minim