Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Rabu, 20 September 2023 | 18:38 WIB
Focus Discussion yang diadakan di kampus STT Warga Surakarta pada Rabu (20/9/2023) siang. [Suara.com/Dok]

SuaraSurakarta.id - Kesehatan tempat kerja menjadi salah faktor yang menentukan bagi keselamatan di bidang industri. Tempat kerja yang sehat dengan penataan yang sesuai konsep juga akan meningkatkan produktifitas dalam bekerja.

Hal inilah yang mencuat dalam Focus Discussion yang diadakan di kampus STT Warga Surakarta pada Rabu (20/9) siang.

Kegiatan yang mengusung tema 'Safety and Health Management' ini menghadirkan pembicara dari Universiti Kuala Lumpur (UNIKL) Malaysia, Mr. Ts. Arvind Bala Krishnan, B.Sc., M.Sc. 

"Program kesehatan di tempat kerja  dijalankan beriringan dengan program kesehatan lainnya. Lingkungan tempat kerja yang sehat dan aman, akan memberikan pengaruh terhadap kesehatan karyawan di bidang industri," terang Arvind menyampaikan paparannya.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Seorang Pekerja Jembatan Duplikat Kapuas I Meninggal Usai Terjatuh

Menurutnya, masih banyak tempat kerja yang mengesampingkan faktor keamanan. Sehingga, hal itu akan menghambat produktifitas hingga kesehatan bagi masing-masing karyawan.

"Jika mengetahui itu, tentu kita akan menghindari. Mengingat, korelasi antara tempat kerja dan peningkatan produktifitas saling terikat," jelas pakar keselamatan kerja tersebut.

Terkait kegiatan tersebut, perwakilan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Komisariat 2, Anis Prabowo, S.KM, M.Gz mengapresiasi kerjasama yang dilakukan antara STT Warga Surakarta dengan UNIKL Malaysia.

Pihaknya akan memberikan support dengan terjalinnya kerjasama internasional antar kedua instansi pendidikan tersebut. 

"Kami siap bersinergi dengan perguruan tinggi di wilayah Eks Karisidenan Surakarta, untuk menjalin kerjasama yang bersifat Internasional," tuturnya. 

Baca Juga: Rekomendasi KPR untuk Karyawan Baru dan Tips Agar Pengajuan Diterima

Sementara, Ketua STT Warga Surakarta, Ir. Roedy Kristiyono, S.T., M.Eng mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk pengembangan sumber daya manusia di lingkup internal. Menurutnya, keikutsertaan kegiatan ini menjadi syarat mutlak untuk pemenuhan  program keinsinyuran.

"Diharapkan, melalui kegiatan ini mampu meningkatkan pengetahuan terkait dengan keselamatan dan kesehatan di tempat kerja," jelasnya.

Load More