SuaraSurakarta.id - Ulama kondang, Habib Abdul Qodir bin Abdurahman as Segaf atau yang akrab disapa Habib Syech mewanti-wanti masyarakat supaya memilih pemimpin sesuai dengan nurani dan visi misi yang untuk memajukan Bangsa Indonesia.
Menurutnya, masyarakat harus menggunakan hati nurani dalam memilih pemimpin dan bukan atas paksaan orang lain.
"Orang yang baik, adalah mereka yang sadar demokrasi. Pilihan saya yang terbaik untuk diri saya, pilihan anda yang terbaik untuk diri anda sendiri," kata Habib Syech dilansir dari Timlo.net--jaringan Suara.com, Minggu (6/8/2023).
Menurutnya, kontestasi politik adalah sebuah proses demokrasi untuk menentukan arah Bangsa Indonesia. Siapa pun yang menang, itulah pemimpin Bangsa Indonesia.
Baca Juga: Hasto Ke Peserta Pelatihan Jurkam Muda PDIP: Anda Dilatih Bukan untuk Jadi Jurkam Kaleng-kaleng
"Mereka (bacapres-red) adalah anak bangsa terbaik, siapa pun itu. Tak usah saling menghujat, tak usah saling menjelekkan. Siapa pun pemenangnya, harus didukung untuk memajukan bangsa ini. Damai itu indah, kedamaian itu mahal harganya. Jangan sampai permasalahan permasalahan yang kecil dibesar-besarkan. Kadang, benar saja masih salah. Apalagi, jika itu salah," ujar dia.
Habib Syech juga berpesan, hendaknya masyarakat juga lebih berhati-hati dalam mengirim pesan atau informasi kepada orang lain. Jangan sampai, pesan yang disebarkan tersebut justru menyakiti hingga berdampak pada kurang baiknya hubungan satu dengan yang lain hanya gara-gara berbeda pilihan di Pemilu 2024 nanti.
"Walaupun benar, kalau menyakitkan buat apa. Lebih baik, kita kirim sesuatu yang membuat orang tenang. Karena, bangsa kita butuh ketenangan. Ingin ketenteraman," ucapnya.
Dirinya berharap, penyelenggaraan Pemilu 2024 dapat berlangsung damai.
"Islam itu mengajarkan damai. Kalau yang gak damai itu gak ya manusianya yang gak mau damai. Jadi saya berpesan kepada yang berpolitik, gunakanlah politik santun. Sampaikan kepada masyarakat visi misi dan program anda. Bukan ngelek-ngelek yang lain, sana gak pernah salat lah, geger nyalahke liyane. Kita pilih calon yang baik," katanya.
Baca Juga: Soal Usulan Penghitungan Suara Dua Panel, Bawaslu Akui Ada Kendala Masalah Teknis
Sebelumnya diberitakan, Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pesan dalam Harlah ke-25 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Stadion Manahan Solo pada akhir pekan lalu.
Berita Terkait
-
Bantah Dukung 02, Larissa Chou Tegas Tak Pernah Kampanyekan Paslon Mana Pun
-
Sritex Resmi Tutup, Publik Ungkit Dukungan Jor-joran untuk Gibran di Pemilu 2024: Pada Nyesel Gak Ya?
-
Dituding Terima Dukungan dari Riza Chalid Saat Pemilu 2024, Anies Baswedan Beri Reaksi Kocak: Kena Terus Pak!
-
Harlah ke-52, PPP Introspeksi Total Usai Gagal di Pemilu 2024
-
Jadwal Sholawat Habib Syech Terbaru 2025 Cek Dimana? Januari Ini di Bogor dan Magelang
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Soal Ijazah Jokowi, Tim Hukum Merah Putih: Tuduhan Roy Suryo Penuhi Unsur Pidana
-
Melodi Tradisi, Rasa Kekinian: Gojek Hadir di Tengah Semarak Adeging Mangkunegaran
-
Gunungan Makin Tinggi, PLTSa Putri Cempo Hanya Mampu Mengolah 120 Ton Sampah
-
Maling Burung di Solo Kena Batunya: Kepergok di Banyuagung, Berakhir Diciduk Tim Sparta
-
Satresnarkoba Polresta Solo Sikat Kurir Sabu di Mojosongo, Barang Bukti Siap Edar Disita