Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 28 Mei 2023 | 08:59 WIB
Seminar internasional berjudul International Seminar on Startup and Innovation-driven Entrepreneurship (ISSIE 2023) yang diadakan di De Tjolomadu, Kabupaten Karanganyar. [timlo.net/ist]

SuaraSurakarta.id - Kemajuan teknologi saat ini tak terhindarkan dari kehidupan masyarakat. Bahkan, dunia bisnis saat ini juga sangat bergantung dengan startup untuk lebih mengenalkan produk mereka ke khalayak ramai.

Materi diangkat dalam seminar internasional berjudul International Seminar on Startup and Innovation-driven Entrepreneurship (ISSIE 2023).

Kegiatan yang diinisiasi oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS bersama dengan AIBI (Asosiasi Inkubator Bisnis Indonesia) ini mengusung tema ‘Startup & Innovation Ecosystems: Driving Economic Competitiveness’.

Dalam kegiatan ini, dihadirkan sejumlah pembicara diantaranya keynote speakers, Assoc. Prof. Dr. Fabian Pecot, Assoc. Prof. Dr. Omar Khader Husain. Lalu, untuk plenary speakers diantaranya Dr. Kiwi Aliwarga (UMG Idealab General Secretary of AIBI), Kresna Bayu Sangka, Ph.D (Division Head of Study dan Research of AIB UNS) dan Rosanto Adi (CEO Rosin Group).

Baca Juga: Bimtek Creative Learning in Digital Age 2023, Wujudkan Mimpi Payakumbuh Kota Pendidikan Berbasis Digital

"Perkembangan teknologi, memang tak mampu dipisahkan dengan bisnis saat ini. Sehingga, bagaimana kita dapat memanfaatkan hal tersebut guna meningkatkan pendapatan," kata Rosanto Adi di D’Tjolomadu, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (27/5/2023).

Di sisi lain, Prof Omar juga menyikapi terkait perkembangan bisnis start up melalui presentasinya secara dari yang mengusung tema ‘Startup and Agile Logistics’. Dilanjutkan, dengan Prof. Fabien yang menjelaskan tentang ‘Innovation and Brand Heritage’.

"Itulah pentingnya sebuah brand heritage bagi suatu kegiatan usaha, terlebih kepada makna, memorable, dan menjadi pembeda dengan brand lain," kata Prof Fabien.

Sementara itu, Bayu Sangka memaparkan, dengan semangat kewirausahaan dan kolaborasi seluruh kalangan dapat meningkatkan penghasilan melalui peluang bisnis yang dibangun.

"Bersama-sama melalui inkubator bisnis di Indonesia kita meningkatkan semangat kewirausahaan sosial, dengan kolaborasi dari semua kalangan, pelaku startup, industri, investor, pemerintah, dan kita semua bersama," ujarnya.

Baca Juga: Penggunaan Teknologi Dibutuhkan untuk Pengawasan Perilaku Pelaku Jasa Keuangan

Dalam seminar yang dihadiri sekitar 300an peserta ini, juga diisi dengan pelantikan Ketua Umum AIBI, Catur Sugiarto, Ph.D. Dalam sambutannya, pihaknya berkomitmen untuk terus berkolaborasi dan bekerja sama untuk mengembangkan AIBI.

Load More