SuaraSurakarta.id - Kasus seorang istri yang tega potong kemaluan suami di sebuah hotel di Kota Solo memunculkan fakta baru.
Tersangka berinisial YC (34), warga Lumajang, Jawa Timur mengaku kecewa karena sudah banyak berkorban saat menikah dengan korban yakni IPN (20).
Bahkan pengorbanan itu termasuk rela pindah keyakinan.
"Awal nikah saya kan Islam terus masuk ke Hindu, saya berkorban agama," ungkap YC, dalam rilis di Mapolresta Solo, Rabu (17/5/2023) melansir Timlo.net--jaringan Suara.com.
Tak hanya itu, tersangka juga mengungkap kelakuan negatif dari korban.
Dia menyebut, bahwa korban IPN sering menyewa jasa Pekerja Seks Komersial (PSK) melalui aplikasi Michat. IPN bahkan juga menyewa teman YC untuk memuaskan nafsu birahinya.
"Dia sering nakal, sering Michat Open BO. Saya biarin sampai dia ngundang teman saya juga saya maafkan," ungkap YC, di hadapan Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi.
Emosi tersangka tak terbendung, saat mendatangi korban di rumah orang tuanya yang ada di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Saat itu, dia diperlakukan tidak baik. Dia ditolak, bahkan diusir supaya pulang ke Bali oleh mertuanya.
Baca Juga: Bos Persis Solo Lempar Kode untuk Ramadhan Sananta: Dia Pemain Bagus
"Sama ibunya diperlakukan tidak enak lah. Sampai dicerai, diusir. Dianter sih sampai Terminal Tirtonadi Solo," ujarnya.
Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi memaparkan, sebelum naik ke bus, pelaku sempat membeli pisau cutter dan saat ditanya alasannya dijawabnya untuk mengupas buah kemudian pelaku naik bus di Terminal Tirtonadi.
Namun di tengah jalan pelaku turun dari bus dan menghubungi korban untuk mengajak balikan karena ia tak ingin berpisah dan mengajak korban bertemu di hotel.
"Lalu sekitar pukul 12.00 WIB, pelaku cek in di sebuah hotel wilayah Jebres dikarenakan korban mau untuk ketemu dengan pelaku. Kemudian pada hari Selasa tanggal 16 Mei 2023 sekitar pukul 01.00 Wib, korban datang ke hotel dan tidur," jelas dia.
Saat itulah pelaku beraksi dengan mengambil pisau cutter yang dibelinya sehari sebelumnya dan memotong kemaluan korban hingga bersimbah darah.
"Saat korban tertidur pulas sekitar pukul 04.30 Wib, pelaku langsung mengambil pisau cutter dan langsung memegang kemaluan korban dan memotongnya hingga bersimbah darah lalu korban terbangun dan berteriak hingga akhirnya peristiwa ini dilaporkan ke Polsek Jebres," tegas Kapolresta Solo.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Polsek Grogol Gelar Rekonstruksi Kasus Kekerasan Bersama Berujung Kematian
-
Geger di Keraton Solo! Gusti Moeng Marah Besar Tak Bisa Masuk Museum, Pintu Digembok Kubu PB XIV
-
Momen Adem PB XIV Hangabehi Salaman dengan Kakaknya, GKR Timoer: Dia Tetap Adik Saya
-
Drama Keraton Surakarta Memanas Lagi, Aksi Bongkar Gembok Pintu Keraton Coreng Kunjungan Pemerintah
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?