SuaraSurakarta.id - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Boyolali, menyebutkan sebanyak 459 jamaah calon haji asal daerah ini, sudah melakukan pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji 2023.
"Jadi ada 459 jamaah masuk kategori tertunda berangkat 2020 yang sudah melakukan pelunasan untuk pemberangkatan haji tahun ini," kata Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali, Sauman dilansir daro ANTARA, Rabu (8/3/2023).
Sedangkan, calon haji asal Boyolali kategori urutan porsi sebanyak 316 jamaah dan usia lanjut (lansia) sebanyak 56 jamaah belum melakukan pelunasan biaya haji.
"Kami melakukan verifikasi dokumen administrasi calon haji 2023 di Boyolali ada sebanyak 831 orang yang diajukan ke penyelenggara pusat. Jumlah itu, terbagi tiga kategori yakni jamaah tertunda berangkat 2020 ada 459 orang, urutan porsi ada 316 orang dan kelompok prioritas lansia ada 56 orang," ujar dia.
Menurut dia sebanyak 459 calon haji yang sudah melakukan pelunasan tersebut sudah memiliki paspor, kecuali lima jamaah hasil verifikasi paspornya sudah habis masa berlakukan.
Sehingga, mereka sudah melakukan proses perpanjangan paspor oleh yang bersangkutan.
Pihaknya hingga kini masih menunggu rilis dari Kanwil Kemenag Jateng tentang kuota calon haji untuk kabupaten dan kota termasuk Boyolali di Provinsi ini.
Menyinggung soal kategori calon haji usia lanjut sebanyak 56 orang untuk Boyolali merupakan kebijakan dari pusat atau Menteri Agama.
Kemudian ada waktu beberapa sesuai edaran yang akan diterima untuk masa pelunasan dan konfirmasi keberangkatan calon haji.
Baca Juga: Sama-Sama Memulai Karir dari Nol, Begini Tanggapan Mayang Soal Rumah Mewah Fuji: No Comment!
"Kami berharap jamaah yang masuk porsi 2023 bisa berangkat semuanya ke Tanah Suci," paparnya.
Sementara itu, sesuai Keputusan Menteri Agama (KMA) RI No.189 Tahun 2023 tentang Kuota Haji Indonesia tahun 1444 Hijriah/2023 Masehi untuk Provinsi Jateng total sebanyak 30.377 calon jamaah.
Jumlah kuota haji Jateng tersebut terdiri dari 28.494 jamaah, prioritas usia lanjut 1.519 jamaah, pembimbing KBIHU 106 jemaah, petugas haji daerah 258 jemaah, sehingga total 30.377 jamaah.
Kemenag Boyolali baru menerima regulasi kuota khusus Jateng yang berlaku untuk Indonesia. Jateng sebanyak 30.377 itu, terkait sebarannya untuk kabupaten kota nanti menunggu data rilis dari Kanwil Kemenag Jateng.
Berita Terkait
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Aksi Koalisi Driver Online Solo Raya Tuntut Pergantian Pimpinan Grab Solo, Ini Penyebabnya
-
ULAS dan Posyandu Plus di Solo Kini Bisa Diakses Lewat Aplikasi GoPay
-
KNPI Nilai MBG Jadi Momentum Strategis Tekan Stunting dan Bangun Budaya Sehat
-
Revitalisasi Benteng Keraton Kartasura: Batu Bata Khusus, Dikerjakan dengan Teknik Gosok