Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 07 Maret 2023 | 11:33 WIB
Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka usai menghadiri Welcome Dinner di Pure Pangkunegaran, Surakarta, Jawa Tengah pada Ahad (15/1/2023). [Foto: LTN PBNU/Suwitno]

SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memasang header di twitter @gibran_tweet yang berisi pencitraan.

Dalam tulisan header twitter tersebut, Gibran dibandingkan dengan mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Header Twitter Gibran tersebut berisi tangkapan layar komentar netizen di salah satu akun YouTube. Tulisan dalam header tersebut adalah.

"PENCITRAAN TERUS NIH KETURUNAN TIRANI PKI OTAK PLANGA PLONGO PUNYA BAPAK IJASAH PALSU DI BANDINGKAN DENGAN ANIES BASWEDAN JAUH LEBIH BERKUALITAS SETELAH 2024 MENANGKAN PILPRES, TAKBIR COBLOS ANIES 2024," tulis akun @ojanuar1351. 

Baca Juga: Pemuja Setan Makin Banyak, Awal Hancurnya Dunia! Berikut Komunitas Pemuja Setan Dunia

Ketika ditanya alasan kenapa memasang header di twitter dengan tangkapan layar dari komentar salah satu netizen, itu memang hanya pencitraan saja.

"Ya, ngunu wae. Memang," terang dia, Senin (6/3/2023).

Menurutnya justru menilai bahwa hal itu tidaklah menjorok ke hal negatif. Itu juga bukan untuk menyindir Anies Baswedan.

"Ra mudeng aku emang e negatif ? Orai positif. Selalu positif kalau ada pak Anies. Saya dukung pak Anies," katanya.

Gibran mengatakan jika bakal capres yang diusung Partai Nasdem, Partai Demokrat dan PKS itu merupakan sosok yang positif.

Baca Juga: Bikin Kesel, Cewek Nyetir Motor Sein Kiri tapi Belok Kanan Lalu Putar Balik di Jalur Satu Arah

"Saya tidak nyindir. Saya tidak pernah nyindir orang," ungkap dia.

Putra sulung Presiden Jokowi ini juga membantah jika hal itu mengkampanyekan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden yang diusung Koalisi Perubahan ini. Karena saat ini belum masuk masa kampanye 

"Nggak juga sih mengkampanyekan, kan belum masa kampanye. Yo rapopo to pasang kui. Saya gak pernah nyindir orang, saya mendukung semua, semuanya bagus," tandasnya.

Kontributor : Ari Welianto

Load More