SuaraSurakarta.id - Isu duet Gibran Rakabuming Raka dan Dico Ganinduto maju pada Pilgub Jateng 2024 semakin menguat.
Hal itu menyusul munculnya hasil survei versi Aksara yang menyebut Wali Kota Solo dan Bupati Kendal itu masuk lima besar elektabilitas tokoh pada Pilgub Jateng 2024.
Dalam survei Aksara tersebut memperlihatkan Gibran menempati posisi pertama dengan elektabilitas 32,1 persen, diikuti Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen dengan elektabilitas 11,8 persen
Posisi ketiga ada Kepala LKPP yang juga mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dengan elektabilitas 10,6 persen. Selanjutnya, di posisi keempat Ketua DPW PKB Jateng M Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf dengan elektabilitas 6,5 persen dan posisi kelima ada Dico M Ganinduto dengan elektabilitas 5,1 persen.
Dico mengapresiasi hasil survei tersebut. Meski demikian, ia belum banyak menanggapi terkait kemungkinan maju pilgub tahun depan.
"Prosesnya kan masih lama, jalani dulu saja. Fokus dulu saja ke tugas, memberikan yang terbaik buat Kendal, nanti tinggal bagaimana masyarakat menilainya," kata Dico dilansir dari ANTARA, Kamis (9/2/2023).
Meski demikian, ia menilai survei tersebut cukup penting karena untuk mengetahui sejauh mana penerimaan masyarakat terkait kinerjanya sebagai kepala daerah.
"Kalau menuju ke arah yang baik, saya sebagai politisi dinamis saja," jelasnya.
Ia tidak memungkiri ada keinginan untuk maju ke kontestasi politik yang lebih tinggi.
Baca Juga: Nekat Kibarkan Bendera Demokrat di Depan Masjid Nabawi, Gibran Dicokok Polisi Arab!
"Keinginan pasti ada, ingin memberikan manfaat bagi banyak orang. Jabatan makin tinggi artinya bisa memberikan manfaat bagi makin banyak orang," ujar dia.
Sementara itu, disinggung mengenai hubungannya dengan Gibran, politisi Partai Golkar ini mengatakan keduanya memiliki hubungan baik.
"Kami sering diskusi, kalau obrolan politik secara umum pasti, namanya politisi. Ya secara umum, tentang pandangan-pandangan," paparnya.
Ia merasa cocok dengan sosok Gibran.
"Kalau nggak cocok ya habis itu nggak ngobrol lagi. Kami banyak diskusi tentang bagaimana kesepakatan kami mengembangkan daerah masing-masing," tegas Dico Ganinduto.
Berita Terkait
-
Anies Disambut Meriah saat Kunjungi Acara Kampus, Netizen: Fufufafa Mana?
-
Jokowi Ngaku Sering Disalahkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Netizen: Mulai Muak Jadi Tameng?
-
Prabowo Teriak 'Hidup Jokowi' Depan Gibran Jadi Sorotan: Kayak Nggak Punya Power...
-
Gibran Mlengos Tinggalkan Selvi Ananda Saat Turun dari Pesawat, Netizen: Pasti Satset Mau Bagiin Susu...
-
Gerindra Pastikan Prabowo Maju di Pilpres 2029, Tepis Spekulasi Serah Terima ke Gibran
Tag
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kesatria Bengawan Solo Menang Dramatis, Efri Meldi: Berjuang Sampai Detik Akhir
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
-
Kali Pepe Land Bersama SSB Arseto: Cetak Generasi Pesepak Bola Profesional dari Solo
-
Sambut HUT ke-280 Kota Solo, Ini Rekomendasi Brand Lokal di Tokopedia dan ShopTokopedia
-
Soal Festival Kuliner Cap Go Meh, Kapolresta: Solo Kota Toleran