SuaraSurakarta.id - Keputusan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang menaikkan tarif PBB Kota Solo tahun 2023 yang mencapai 475 persen mendapat kritikan keras dari DPD Kongres Advokat Indonesia (KAI) Jateng.
Ketua DPD KAI Jateng, Adv Asri Purwanti menilai kebijakan tersebut memberatkan masyarakat, apalagi dalam situasi pascapandemi.
"Seharusnya kebijakan itu sebelum dijalankan harus didahului dengan melihat kondisi di lapangan dan harus ada sosialisasi lebih dahulu. Kalau seperti ini kan memberatkan masyarakat," kata Asri Purwani, Selasa (7/2/2023).
Dia menegaskan, dalam polemik kenaikan tarif PBB, tak seharusnya Pemkot Solo di bawah kepemimpinan Gibran hanya kejar target.
Namun harus memperhatikan kepentingan rakyatnya secara menyeluruh.
"Bolehlah menaikkan PBB bagi orang-orang kaya yang memiliki rumah mewah. Tapi jangan pajaknya disamakan dengan masyarakat yang hidupnya kurang mampu," tegasnya.
Sebagai tindak lanjut, Asri menjelaskan pihaknya sudah melayangkan surat kepada pimpinan DPRD Kota Solo untuk beraudiensi menyampaikan aspirasi dari masyarakat atas kenaikan PBB yang mencapai ratusan persen.
"Kami melayangkan surat ke DPRD Kota Surakarta agar dapat beraudiensi dengan Pimpinan Dewan pada hari Jumat (10/2/2023)," jelas Asri Purwanti.
Baca Juga: Diprotes Warga hingga Disentil PDIP, Gibran Bakal Revisi Keputusan Menaikan Tarif PBB
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
Terkini
-
GoTo Tanggapi Rencana Perpres untuk Kesejahteraan Driver Ojol
-
UNS Cabut Beasiswa KIP-K Mahasiswa yang Dugem di Klub Malam
-
Viral! Mahasiswa UNS Diduga Penerima Bantuan KIP-K Berpesta di Klub Malam, Pakai Busana Minim
-
Tergugat Tak Akan Tunjukan Ijazah, Sidang Mediasi Citizen Lawsuit Ijazah Jokowi Berakhir Deadclock
-
Kecelakan Maut di Sragen: Satu Keluarga Tewas Ditabrak Mobil Misterius, Polisi Kejar Pelaku