SuaraSurakarta.id - Kinerja pemerintah Indonesia dibawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjukan tren postitif. Hal itu berdasarkan survei Center for Political Communication Studies (CPCS).
Temuan survei CPCS menunjukkan sebesar 78,5 persen responden menyatakan puas terhadap pemerintahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dengan Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin.
"Jokowi semakin hebat di mata publik, dengan tingkat kepuasan selalu tinggi selama setahun terakhir, dan kini mencapai 78,5 persen," ucap Direktur Eksekutif CPCS Tri Okta dikutip dari ANTARA pada Sabtu (17/12/2022).
Okta mengungkapkan bahwa mayoritas publik merasa puas, yakni sebesar 78,5 persen. Dari angka tersebut, sebesar 10,4 persen merasa sangat puas.
Baca Juga: 6 Fakta Negara Bakal Hadiahi Rumah Kepada Presiden Jokowi: Lokasi Strategis
Dalam setahun terakhir, ucap Okta, tingkat kepuasan terjaga tinggi hingga mendekati 80 persen, hanya sempat anjlok hampir ke kisaran 50 persen setelah gelombang varian delta (COVID-19).
Menurut Okta, tingginya kepuasan publik dan terjaga tetap stabil menjadi bukti keberhasilan pembangunan dan kebijakan yang dilakukan Jokowi.
Jika tetap bertahan sampai akhir masa jabatan, Okta berpandangan, banyak hal yang akan menjadi warisan Jokowi bagi Indonesia.
“Sekaligus hal ini menjadi tantangan bagi penerus nya, apakah sanggup mempertahankan dan melanjutkan capaian yang telah diletakkan fondasi nya oleh Jokowi," ucap Okta.
Tentu saja publik berharap akan ada keberlanjutan menuju tingkatan sebagai negara maju, tuturnya melanjutkan.
Baca Juga: Erina Gudono Ungkapkan Rasa Bahagianya Usai Dipersunting Kaesang Pangarep, Netizen Dibikin Iri
Sejumlah kritik tetap menjadi catatan, ditandai dengan masih adanya ketidakpuasan publik.
Sebanyak 19,5 persen mengaku tidak puas, di antaranya 1,1 persen merasa sangat tidak puas, dan sisanya tidak tahu/tidak jawab 2,0 persen.
Survei CPCS dilakukan pada 1-8 Desember 2022, dengan jumlah responden 1.200 orang mewakili 34 provinsi yang diwawancarai secara tatap muka.
Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Berita Terkait
-
Jokowi Mendadak Keluar dari Balik Pagar Rumah Pakai Sarung, Bikin Kaget yang Merekam
-
Adu Kekayaan 8 Presiden Indonesia dari Soekarno hingga Prabowo Subianto, Siapa Paling Tajir?
-
Nge-Vlog Bareng Iriana, Jokowi Hari Ini OTW ke Jakarta buat Nengok Cucu: Bismillah
-
Donald Trump Menang Pilpres Lagi, Pimpinan Komisi I DPR Harap Hubungan RI-AS Dilanjutkan
-
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Peran Tom Lembong Selama Membantu Pemerintahan Jokowi
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kesatria Bengawan Solo Menang Dramatis, Efri Meldi: Berjuang Sampai Detik Akhir
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
-
Kali Pepe Land Bersama SSB Arseto: Cetak Generasi Pesepak Bola Profesional dari Solo
-
Sambut HUT ke-280 Kota Solo, Ini Rekomendasi Brand Lokal di Tokopedia dan ShopTokopedia
-
Soal Festival Kuliner Cap Go Meh, Kapolresta: Solo Kota Toleran