SuaraSurakarta.id - Bupati Karanganyar Juliyatmono merasa bangga jika wilayahnya di daerah Colomadu akan ditempati tokoh penting yakni Presiden Jokowi.
Seperti diketahui, Jokowi akan menerima hadiah berupa rumah yang akan dibangun di wilayah Colomadu setelah selesai menjadi presiden.
"Dampaknya akan sangat positif, karena beliau merupakan seorang tokoh yang setiap saat pasti akan kehadiran banyak tamu. Konsultasi, minta saran, dan nasehat, itu pasti akan terus berkelanjutan sehingga Colomadu terus berkembang," terangnya, Jumat (16/12/2022).
"Tentu secara psikologi, saya mewakili warga Karanganyar merasa bangga dong," ungkap dia
Baca Juga: Usai Sidang, Nikita Mirzani Dilarikan ke Rumah Sakit: Meski Sakit, Aku Tetap Datang Sidang
Juliyatmono menjelaskan, orang dari berbagai daerah di Indonesia nantinya tidak hanya sekedar hadir terus pulang. Tapi akan menginap terus jalan-jalan atau berwisata ke Karanganyar, Solo atau sekitarnya
"Saya bersyukur, alhamdulillah sekali," katanya.
Menurutnya, kawasan Colomadu sangat representatif untuk lokasi tempat tinggal bagi tokoh atau mantan presiden.
Karena aksesnya sangat mudah dan terjangkau, ke bandara dekat, mau ke stasiun juga dekat. Jalan tol apalagi, belum lagi kalau jalan tol Solo-Jogja jadi.
"Sangat-representatif. Aksesnya sangat mudah dan terjangkau, keren sekali dan sangat layak. Ini sebuah pilihan yang sangat membanggakan bagi kami," papar dia.
Baca Juga: Bantah Rumor Retak, Dude Herlino Pamerkan Wajah Bahagia Alyssa Soebandono
Ketika ditanya apakah akan berdampak pada harga tanah yang meroket, Juliyatmono menjawab itu tidak bisa diprediksi.
Karena jula beli tanah itu tidak bisa ditentukan oleh siapapun kecuali oleh penjual dan pembeli.
"Itu tidak bisa diprediksi. Kalaupun harganya bagus, alhamdulillah," sambungnya.
Juliyatmono menilai jika Karanganyar itu termasuk sebuah kabupaten, yang orang hadir membeli tanah itu cukup tinggi.
Mungkin di provinsi Jawa Tengah diurutan dua atau tiga besar yang proses jual belinya tanah itu cukup berkembang pesat.
"Data BPS itu orang migrasi ke Karanganyar, tinggal, menikmati dan kerja di Karanganyar tahun 2022 itu 18 persen lebih. Cukup bagus dan menjanjikan, migrasi ke luar itu kecil sekali hanya satu koma sekian persen saja," papar dia.
"Artinya kami daerah yang siap, daerah yang terbukti cukup diminati baik untuk tempat tinggal atau investasi. Kita juga akan terus mempersiapkan agar Karanganyar menjadi sebuah pilihan, memberikan rasa tenang, aman, tentram," tandasnya.
Juliyatmono menambahkan, jika Colomadu itu merupakan daerah perdagangan, daerah barang jasa dan itu cukup luar biasa.
"Paling banyak hunian hotel di Karanganyar itu, ya Colomadu," ujar Juliyatmono.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
Terkini
-
Tarif AS Mencekik Ekspor: Saatnya Prioritaskan Kekuatan Ekonomi Dalam Negeri
-
Dua Orang Tersangka, Dugaan Korupsi Alkes Dinas Kesehatan Karanganyar Capai Rp 13 Miliar
-
Bukan Kasmudjo, Jokowi Ungkap Sosok Pembimbing Skripsinya di UGM
-
Ijazahnya Asli Versi Bareskrim Polri, Jokowi ke Megawati: Saya Buka di Persidangan
-
Prihatin Kondisi Alun-alun Kidul Keraton Solo, Gibran: Kene Angel-angel Mbangun