SuaraSurakarta.id - Nama ulama Yahya Zainul Ma’arif Jamzuri atau lebih dikenal dengan sebutan Buya Yahya sudah tak asing ditelinga masyarakat Indonesia.
Buya Yahya merupakan salah satu pendakwah yang memiliki sebuah Pondok Pesantren besar bernama Al-Bahjah.
Selain itu, Buya Yahya juga getol sekali menyiarkan Islam lewat sosial media maupun youtube.
Sebelum dikenal sebagai sosok ulama kharismatik. Semasa muda Buya Yahya menghabiskan waktu belajarnya di Pondok Pesantren.
Baca Juga: Menjadi Mulia karena Marah, Bagaimana Bisa? Berikut Penjelasan Buya Yahya
Untuk mengenal lebih jauh sang ulama kelahiran Blitar, Jawa Timur tidak ada salahnya untuk mengetahui soal profil dan riawayat pendidikan Buya Yahya.
Dilansir SuaraJawaTenga.id dari akun TikTok @awaanstory. Buya Yahya lahir dari pasangan Jamzuri dan Uti pada tanggal 10 Agustus 1973.
Adapun mengenai sejarah nama "Buya" itu diberikan seorang ulama sebagai bentuk penghormatan kepada orang yang berilmu tinggi dalam memahami agama.
Untuk urusan pendidikan Buya Yahya memilih sekolah non formal dengan fokus belajar ilmu agama di Pondok Pesantren Darullughoh Wadda’wah Bangil, Pasuruan Jawa Timur.
Atas arahan gurunya Al-Murobbi Al-Habib Hasan bin Ahmad Baharun. Buya Yahya diperintahkan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Baca Juga: Bukan untuk Membalas Kebaikan, Apa Makna Silaturahmi yang Sebenarnya? Ini Kata Buya Yahya
Seperti diketahui Buya Yahya mengenyam S1 dan S2 di Al-ahgaff University Yaman pada tahun 2005. Lalu Buya Yahya melanjutkan S3 di American University for Human Sciences California.
Pasca menyelesaikan pendidikan di kampus luar negeri di atas. Buya Yahya mulai berdakwah di kampung dan musala-musala kecil.
Singkat cerita pada tahun 2010, Buya Yahya mendirikan Lembaga Pengembangan Dakwah (LPD) dan Pondok Pesantren Al-Bahjah di Cirebon, Jawa Barat.
Kini lembaga dakwah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah telah besar berkat kegigihan dan kerja keras sang ulama kharismatik.
Selain itu, Buya Yahya juga berdakwah melalui tulisan dengan banyak menulis beberapa karya buku tentang keilmuan Fiqih.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Nafa Urbach Ungkap Tak Ingin Menikah Lagi, Bagaimana Pandangan Islam?
-
Mengenal Istilah Nikah Batin: Dilakukan Walid di Drama 'Bidaah', Apakah Sah dalam Islam?
-
Niat Bayar Zakat Fitrah Online, Memang Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
-
Ada Gerhana Matahari 'Tanduk Setan' di Akhir Ramadhan, Benarkah Pertanda Imam Mahdi Segera Datang?
-
Amalan Sholat Kafarat di Jumat Terakhir Ramadhan, Benarkah Bisa Jadi Pengganti Salat Seribu Tahun?
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Pertamina Pecat Kru Mobil Tangki Buntut BBM Oplosan di SPBU Trucuk Klaten
-
BBM Oplosan Air di SPBU Trucuk Klaten: Polisi Tetapkan Satu Tersangka
-
Kisah Mistis dan Sejarah Kelam Jembatan Bacem Sukoharjo
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Ijazah Jokowi Kembali Jadi Polemik: Tim Kuasa Hukum Siapkan Langkah Mengejutkan