SuaraSurakarta.id - Putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep mendadak viral usai mengunggah postingan di akun Twitter @kaesangp yang diduga menyindir pernyataan polisi soal gas air mata tidak mematikan.
Seperti diketahui, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menuturkan bahwa tidak ada pendapat para ahli yang menyampaikan penggunaan gas air mata bersifat mematikan.
"Saya juga mengutip dari pendapat dari Prof Made Gelgel, adalah guru besar dari Universitas Udayana, beliau ahli dibidang toksikologi atau racun. Beliau menyebutkan bahwa, termasuk dari Dr. Mas Ayu Elita, bahwa gas air mata atau CS ini dalam skala tinggi pun tidak mematikan," ujar Kadiv Humas Polri saat konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (10/10).
Membaca postingan tersebut, ribuan netizen pun merespon dengan komentar negatif. Hingga pagi ini tercatat sudah lebih 7 ribu komentar bernada negatif.
Kaesang Pangarep pun juga tak tinggal diam dengan menanggapi pernyataan tersebut.
Dalam unggahan di twitter peribadinya, adik Wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka itu awalnya menanggapi postinggan akun Twitter @txtdrpemerintah soal pemberitaan jika menurut ahli gas air mata dalam skala tinggi pun tidak mematikan.
Uniknya, seakan menyindir pernyataan itu, Kaesang Pangarep mengunggah postingan bergambar karikatur dua orang yang sedang ngobrol.
"Lu percaya omongannya? Kagak," isi tulisan tersebut.
Sontak saja unggahan itu mendapat beragam tanggapan dari warganet.
Baca Juga: Polda Sumut Resmi Pecat 3 Anggota Polrestabes Medan yang Terlibat Kasus Perampokan Sepeda Motor
"Ati-ati kalau ngomong, kayak anak presiden aja," tulis @doIor***.
"Waduuuh anak presiden ga percaya polisi," tambah @aldinow***.
"Hati-hati kalau ngomongin pak pol nanti kamu diterror mas," timpal @heuseun.
Berita Terkait
-
Buntut Ancam Patahkan Jari Wartawan hingga Hina Polisi, Pria Asal Binjai Dilaporkan ke Polres Langkat
-
Medsos Polri Kutip Pernyataan Ahli Soal Gas Air Mata Tak Mematikan, Tuai Ledakan Kritik Netizen
-
Sepakat Gas Air Mata Tak Mematikan, Penasihat Kapolri Yakin Tragedi Kanjuruhan Didesain: Agar Polisi Dibully
Terpopuler
- Kemarin Koar-koar, Mertua Pratama Arhan Mewek Usai Semen Padang Tak Main di Liga 2
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
- Resmi! Bek Liga Inggris 1,85 Meter Tiba di Indonesia Akhir Pekan Ini
- Rekomendasi Mobil Bekas Setara Harga Motor Baru di Bawah 25 Juta, Lengkap Spesifikasi dan Pajaknya
- Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang Resmi Versi Pemerintah Mei 2025, Dapat Cuan dari HP!
Pilihan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik 2025, Anti Aging Auto Bikin Glowing
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP di Bawah Rp5 Juta, Layar AMOLED Lensa Ultrawide
-
5 Rekomendasi HP Xiaomi Rp 1 Jutaan dengan Spesifikasi Gahar Terbaik Mei 2025
-
7 Rekomendasi Mobil Seken Murah, Hemat Bensin Tak Khawatir Rawat Mesin
-
4 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta: Irit Bahan Bakar, Kabin Longgar
Terkini
-
Sambangi Warga Karanganyar, Ahmad Luthfi: Cukup Bawa KTP, Manfaatkan Program Speling
-
Dua Pekan Operasi Aman Wonogiri, 7 Tersangka Diciduk dari 4 Kasus Kriminal
-
Mantan Bos PT Sritex Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Ini Respon Tim Kurator
-
Buruan Ambil, 3 Link Dana Kaget Hari Ini, Bisa untuk Bayar Spotify hingga Netflix
-
Buruan Ambil, 3 Link Dana Kaget Hari Ini, Tambahan Cuan Akhir Pekan