SuaraSurakarta.id - Kapten timnas Argentina Lionel Messi mengatakan Kamis waktu setempat bahwa Piala Dunia 2022 di Qatar "pasti" akan menjadi yang terakhir dalam karirnya.
"Ini Piala Dunia terakhir saya, pastinya. Saya merasa baik-baik saja secara fisik, saya bisa mengikuti pramusim yang sangat baik tahun ini, yang tak bisa saya lakukan tahun lalu. Penting sekali bisa sampai ke tempat saya saat ini, dengan performa bagus, bersama pikiran jernih dan banyak harapan," kata pemain berusia 35 tahun dikutip dari ANTARA pada Jumat (7/10/2022).
Messi yang akan tampil dalam Piala Dunia kelimanya melakukan debut internasionalnya pada 2005 dan semenjak itu sudah 164 kali membela Argentina dan merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa negara itu dengan 90 gol.
Dalam wawancara yang diadakan di Paris di mana Messi bermain untuk Paris Saint-Germain (PSG), dia mengaku gugup menghadapi turnamen mendatang itu.
Baca Juga: Brasil Mantap Puncaki Ranking FIFA Jelang Piala Dunia 2022
"Ada cemas, ada gelisah dalam menghadapi Piala Dunia," kata dia. "Kami tidak sabar untuk memulainya."
Debut internasional Messi sebagai pemain pengganti melawan Hungaria pada 2005 hanya berlangsung dua menit sebelum mendapat kartu merah tetapi dia segera memantapkan dirinya dalam tim nasional dan melakukan lawatan ke Jerman untuk Piala Dunia pertamanya pada 2006.
Dia terus bermain pada edisi 2010 di Afrika Selatan, 2014 di Brazil di mana Argentina mencapai final, dan edisi 2018 di Rusia.
Tim saat ini yang dilatih Lionel Scaloni sudah menjalani 35 pertandingan tak pernah kalah kemungkinan menjadi salah satu favorit juara turnamen tersebut.
"Kami telah mencapai momen yang baik, dengan tim yang sangat lengkap dan sangat kuat, tetapi apa pun bisa terjadi,” kata Messi.
Baca Juga: Nikita Mirzani Posting Tiket Nonton Piala Dunia 2022, Harganya Bikin Geleng-geleng
"Semua pertandingan sangat sulit. Favorit tidak selalu yang akhirnya menang atau menempuh jalan seperti diperkirakan."
"Argentina selalu menjadi calon juara karena sejarahnya. Tapi kami bukan satu-satunya favorit, ada tim lain yang berada di atas kami."
Argentina berusaha menjuarai Piala Dunia ketiganya dan sekaligus yang pertama sejak 1986, dengan mengawali laga pada 22 November melawan Arab Saudi di Lusail, sebelum pertandingan Grup C lainnya melawan Meksiko dan Polandia.
Messi sering kesulitan mengikuti jejak ikon Argentina Diego Maradona di panggung internasional terbesar, meskipun secara mengejutkan dinobatkan sebagai pemain terbaik Piala Dunia setelah timnya kalah dari Jerman dalam final 2014.
Empat tahun lalu di Rusia dia hanya mencetak satu gol empat saat Argentina disingkirkan 3-4 oleh tim yang akhirnya juara dunia, Prancis, pada babak 16 besar, menyusul kekalahan memalukan 0-3 dari Kroasia pada babak penyisihan grup.
Tetapi ada anggapan bahwa peraih Ballon d'Or tujuh kali itu akan mundur jika berjaya dalam Piala Dunia di Timur Tengah itu.
Messi memenangkan penghargaan pemain terbaik saat memimpin Argentina merengkuh mahkota Copa America tahun lalu usai mengalahkan saingan berat Brazil dalam final untuk memenangkan gelar turnamen besar pertamanya dalam 28 tahun.
Qatar kemungkinan menjadi kesempatan terakhir bagi Messi dan juga seteru abadinya, Cristiano Ronaldo, 37, untuk akhirnya mengangkat trofi Piala Dunia.
"Saya harus menilai kembali banyak hal setelah Piala Dunia, apakah itu berjalan baik untuk kami atau tidak,” aku Messi pada Maret. "Saya harap ini berjalan dengan baik, tetapi banyak hal yang pasti akan berubah."
Berita Terkait
-
Bahrain Mulai Panik Jelang Sambangi Markas Timnas Indonesia? Sampai Diminta Lakukan Ini
-
Lewandowski Salip Catatan Cristiano Ronaldo di Liga Champions, Rekor Messi Masih Aman
-
Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
-
Calvin Verdonk: Saya Tidak Bisa Berjalan Secara Normal
-
Dikalahkan Timnas Indonesia, Ketua SAFF: Kami Tidak Puas
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Quick Count Pilkada Sukoharjo: Petahana vs Kotak Kosong Siapa yang Menang? Ini Hasilnya
-
Karutan Solo Apresiasi Antusiasme Warga Binaan dalam Pilkada Serentak 2024
-
Hentikan Dominasi PDIP, Respati Ardi-Astrid Widayani Segera Cetak Sejarah di Pilkada Solo
-
Hasil Hitung Cepat: Respati Ardi-Astrid Widayani Menangi Pilkada Solo 2024
-
Momen Unik Respati Ardi Nyoblos Kenakan Sarung: Enak, Silir!